Mohon tunggu...
Natasha Ayuamanda
Natasha Ayuamanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi

fashion lifestyle

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Larangan Budaya India Menggunakan Tangan Kiri

1 Maret 2023   17:46 Diperbarui: 1 Maret 2023   17:56 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Komunikasi Antar Budaya / Ilmu Komunikasi

Setiap budaya memiliki banyak perbedaan dan ciri khas nya masing-masing, tentunya kita harus menghargai dan menghormati segala perbedaan pada setiap negara tersebut. Beberapa budaya memiliki pola persepi yang ditemukan pada budaya dominan yang lebih besar. Di negara ini mempunyai perilaku kebiasaan yang tidak boleh kita lakukan seperti dilarang menggunakan tangan kiri, karena di India menganggap tangan kiri merupakan tangan kotor. Seperti mengambil sesuatu, bersalaman, dan mengambil uang lebih baik gunakan tangan kanan. Saat memberi dan menerima juga harus menggunakan tangan kanan. Mungkin ada beberapa negara yang memiliki budaya sama seperti India, seperti negara Indonesia sendiri. Budaya yang ada pada negara India ini ditularkan dari generasi ke generasi berikutnya, membuat manusia kemungkinan bertahan hidup serta mengikuti budaya yang ada. Setiap budaya sangat beragam mempunyai banyak agama, bahasa, ras, etnis, dan saat kita mengunjungi negara tersebut kita harus mematuhi segala larangan yang ada. Perbedaan ini yang harus selalu dilestarikan. Maka dari itu, perilaku budaya sangat penting untuk kita pelajari agar saling memahami sisi-sisi perbedaan diantara individu. Kesalahpahaman dan pertikaian dalam berkomunikasi antar budaya juga sering terjadi. Hampir beberapa negara dilarang untuk menggunakan tangan kiri yang dianggap tidak sopan. Budaya seperti ini memang sudah ada sejak dahulu kala dan dilestarikan terus menerut agar tetap kental dengan tradisi tersebut.

Di negara India sendiri mempunyai kebudayaan yang sangat menyerap adat istiadat dan tradisi nya. Hal ini mambuat kebudayaan India mempunyai hirarki sosisal yang ketat. Di zaman seperti ini masyarakat India masih sangat kental dengan kebudayaan nya, negara India juga memiliki keindahan dalam budayanya. Seperti dalam budaya kekeluargaan sejak usia dini anak-anak telah diajarkan tentang peran dan kedudukan mereka dalam masyarakat. Tradisi seperti ini memperkuat kepercayaan kepada dewa-dewa dan roh yang dianggap berperan penting sehingga tidak terpisahkan dari kehidupan mereka. Setelah itu orang India mempunyai nilai-nilai kekeluargaan yang tradisional. Dalam kekeluargaan pasti akan memberikan sosialisasi yang baik, serta memberikan pandangan terhadap dunia. Pengembangan identitas pun terjadi dalam keluarga inti, untuk lebih mengetahui diri kita dan cara keluarga kita mengenalkan hal-hal baru. Di India saat ada masalah yang muncul di dalam keluarga bisa diselesaikan secara patriarkisme. Setiap keluarga mempunyai peran untuk membentuk kepribadian anak dan mendidik cara berpikir serta bertindak. Keterbatasan sosial dan ekonomi membuat warga India sering didiami hanya dengan keluarga inti saja. Keluarga di India juga memperlakukan anak-anaknya untuk tidak menggunakan tangan kiri disaat makan dan melakukan hal-hal yang membuat budaya India ini sangat kental dengan adat istidat untuk tidak melupakan budaya tersebut.

Di India merupakan salah satu negara yang paling beragam secara etnis dan juga agama di dunia. Budaya India mempunyai masalah kompleks dan rumit, warga india pun terbagi dalam kelompok bahasa, agama, etnis, kasta yang membuat negara india menjadi rumit. Pandangan dunia budaya tradisional yang ada pada negara India sangatlah relatif ketat, seperti sejak usia dini, anak selalu diingaktkan peran dan tempatnya dalam masyarakat. Negara India adalah negara yang memiliki budaya sangat beragam dengan banyak Bahasa, agama, dan tradisinya. Di negara ini pun anak -anak diajarkan mengatasi dan belajar berasimilasi dalam setiap keragaman. Seperti larangan untuk menggunakan tangan kiri yang harus diturunkan dari generasi ke genarasi berikutnya. Beberapa agama juga mengajarkan hal yang sama untuk tidak menggunakan tangan kiri, contohnya yaitu dalam agama Islam yang selalu mengajarkan umat nya untuk makan dan minum dengan tangan kanan, karena tangan kiri dianggap sebagai perilaku setan yang tidak baik. Negara India termasuk ke dalam negara yang paling beragama  secara etnis di dunia, mempunyai budaya yang paling religious. Dari yang kita lihat pandangan agama dari budaya India masih sangat kental dengan adat istiadat dari dulu sampai dengan sekarang. Hal ini membuat pandangan masyarakat India pun mempercayai bahwa dewa dan roh memiliki peran lebih fungsional dalam menentukan kehidupannya.

Budaya India sangat memiliki banyak keanekaragaman nya selalu menerapkan tradisi yang melarang warga nya menggunakan tangan kiri. Budaya sangat memengaruhi sebagian besar cara pandang seseorang. Masyarakat India juga sangat menjaga baik hubungan sosialnya karena merupakan kebutuhan yang sangat penting. Keramah-tamahan adalah sebuah kebiasaan yang harus selalu dilakukan oleh masyarakat India. Contohnya ketika ada tamu yang berkunjung kerumah, dan melakukan kesalahan seperti menggunakan tangan kiri saat makan, yang sebenarnya dilarang oleh budaya India, tetapi pemilik rumah hanya diam dan tidak menegurnya. Banyak yang bilang masyarakat India mempunyai prinsip yang kuat, selalu mengutamakan tamunya dan pandangan hidupnya yang selalu menghargai orang-orang siapapun disekitar mereka. Itu yang membuat budaya di India selalu turun temurun, serta terus memegang teguh kebudayaan mereka. Pandangan dalam budaya berfungsi untuk membuat pengalaman hidup yang mungkin menurut orang lain berantakan dan tidak berarti menjadi dapat diterima oleh akal sehat. Pengaruh cara pandang budaya sangat besar bahkan berpengaruh dalam kehidupan sosial, ekonomi, dan politik suatu negara.  Setiap cara pandang dalam budaya nya pasti berbeda cara pandang pun dikomunikasikan melalui banyak cara, agama merupakan elemen utama budaya di mana cara pandang seseorang berasal. Meskipun semua agama mempunyai beberapa fitur unik, tetapi masing-masing memiliki kesamaan seperti arti kehidupan, ritual, dan sebagainya.

Identitas memengaruhi dan mengarahkan harapan terhadap peran sosial serta memberi petunjuk untuk berkomunikasi dengan orang lain. Identitas merupakan konsep yang abstrak, kompleks, serta dinamis. Seperti negara India yang memiliki identitas budaya yaitu melarang budaya nya untuk menggunakan tangan kiri. Negara India sangat memiliki banyak tradisi yang bisa dikaitkan dengan identitas sosialnya yaitu, Identitas Etnis. Identitas Etnis sendiri adalah warisan, sejarah, nilai, tradisi kesamaan perilaku dsb. Negara India sangat memiliki identitas etnis yang kuat, dari yang kita ketahui budaya larangan menggunakan tangan kiri sudah ada dari generasi ke generasi berikutnya. Masyarakat India menganggap menggunakan tangan kiri adalah hal  yang tidak sopan saat makan atau melakukan aktivitas lainnya. Identitas sosial berikutnya adalah Identitas pribadi, karakteristik identitas pribadi membuat seseorang berbeda dari yang lainnya. Budaya sangat berperan dalam menentukan identitas pribadinya. Negara India salah satu contoh yang memiliki budaya keramah-tamahan yang tinggi. Cara berpakaiannya yang masih menggunakan pakaian khas orang India; Saree, Kurta Pajama dll, menunjukan adanya identitas pribadi dalam budayanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun