Halo semua...
Kali ini saya akan membahas tentang sel darah merah atau biasa disebut eritrosit. Disini ada 2 pernyataan dan salah satunya akan kita bahas  yaitu 'Sel darah merah dari masa ke masa semakin lemah' atau 'Sel darah merah lemah karena manusia yang lebih sibuk' yang dimaksud disini adalah usianya yang tidak sampai 120 hari.
Pertama-tama, sel darah merah itu  apa sih?
Sel darah merah atau sel darah merah adalah jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi membawa oksigen ke jaringan-jaringan tubuh lewat darah dalam hewan bertulang belakang. Sel darah merah sendiri memiliki bentuk seperti cakram dengan lekukan pada bagian sentralnya (bikonkaf) dan dibungkus oleh membran sel dengan permeabilitas yang tinggi. Membran sel darah merah juga bersifat elastis dan juga fleksibel sehingga memungkinkan sel untuk menembus kapiler (pembuluh darah paling kecil).
Sel darah merah  mengandung hemoglobin yang dapat mengika oksigen. Hemoglobin tersusun oleh protein globin. Globin sendiri terdiri atas 4 rantai polipeptida yang melekat pada 4 gugus hem yang mengandung zat besi. Jadi alasan mengapa darah berwarna merah yaitu karena hem yang mengandung zat besi. Sel darah merah berfungsi untuk mengedarkan oksigen ke seluruh jaringan melalui pengikatan oksigen oleh hemoglobin.
Sel darah merah biasanya berumur sekitar 100 sampai 120 hari sebelum melemah dan akhirnya pecah. Sel darah merah tidak memiliki inti sel, mitokondria, dan retikulum endoplasma, tetapi enzim sitoplasmanya memproduksi protein ATP dalam waktu yang terbatas. Fragmen sel darah merah  yang rusak akan mengalami fagositosis oleh makrofag di dalam limpa, hati, dan sumsum tulang untuk digunakan kembali.  Fragmen-fragmen tersebut adalah globin, hem, dan zat besi.Â
Globin merupakan bagian protein yang terdegradasi menjadi asam amino yang akan mengalami sintesis menjadi asam amino sel. Hem merupakan bagian yang mengandung besi akan diubah menjadi biliverdin (pigmen hijau), kemudian diubah menjadi bilirubin (pigmen kuning). Bilirubin diserap hati dan disekresikan ke dalam empedu. Sementara itu, zat besi yang dilepas hem akan digunakan untuk menyintesis sel darah merah baru.
Disini saya akan membahas tentang pernyataan kedua. Melemahnya sel darah merah dan tidak dapat bertahan hingga 120 hari dikarenakan oleh manusia jaman sekarang yang sangat sibuk. Pada hakikatnya umur eritrosit yang hanya 120 hari disebabkan oleh kondisi internal yaitu tidak adanya inti sel.
 Menurut saya, orang yang terlalu sibuk bisa jadi terlalu memforsir dirinya sendiri dan tidak sadar bahwa pada saat itu tubuhnya sudah lelah namun ia tetap memaksakan diri untuk bekerja dan berdampak pada kurangnya istirahat.  Kita semua tahu bahwa kurang istirahat membuat tubuh kita tidak dapat melakukan kegiatan atau aktivitas seperti di saat kita sedang fit. Hal ini dapat dibuktikan seperti, pagi-pagi setelah begadang, kamu akan merasa pegal-pegal, capek, dan juga ngantuk.Â
Hal itu menunjukkan kerja tubuh yang tidak smepurna akibat kurang istirahat dan kelelahan. Kurang istirahat dan kurang tidur memang tidak baik untuk tubuh. Manusia diharapkan tidur atau istirahat minimal 8-10 jam per hari namun terkadang kita hanya mampu untuk istirahat pada malam hari dan itu hanya bisa <8 jam.Â
Mengapa tidur pada malam hari penting? Proses regenerasi sel dan pembentukan sel darah merah biasanya terjadi pada malam hari jadi jika kita mengorbankan waktu tidur kita, hal itu berarti mengganggu proses regenerasi sel pada tubuh. Proses regenerasi adalah proses dimana sel akan bekerja untuk memperbaiki jaringan-jaringan sel yang rusak dan menggantinya dengan baru. Â