Anda yang suka berbisnis harus memperhatikan bagaimana peruntungan anda di tahun Tikus Logam 2020 ini. Karena dalam berbisnis kita tidak boleh gegabah atau asal ikut-ikutan teman atau tetangga. Kita harus cermat agar modal yang kita tanam dapat kembali utuh atau bahkan menguntungkan.
Lantas, bisnis apa yang bagus atau cocok di tahun Tikus Logam menurut pendapat ahli Feng Shui. Mari kita simak pendapat ahli tersebut.
Pertama, bisnis jasa. Dalam lansiran sumut.idntimes.com (24/1/2020), Sujud Kusuma, pengamat Feng Shui dari Medan menjelaskan yakni bisnis jasa. Bisnis jasa di tahun Tikus Logam begitu menjanjikan. Jasa menjadi salah satu bisnis yang menjanjikan di Shio Tikus. Tikus sendiri memiliki symbol agresif dalam mencari makan.
"Jadi yang lebih mendekatkan itu adalah air, karena logam itu lebih ke air. Saat ini yang sudah melejit contohnya instagram itu unsur air yang berkaitan dengan promosi, untuk kuliner seperti minuman kekinian thai tea boba, kopi dan lainnya. Kemudian air bisa bisnis wisata, karena Feng Shui air itu adalah jasa," tutur Sujud Kusuma, ahli Feng Shui.
Kedua, bisnis yang berunsur logam. Menurut pengamat Feng Shui, bisnis yang cocok adalah bisnis berunsur logam misalnya bisnis perhiasan, jam tangan, atau toko perhiasan.
Ketiga, bisnis perumahan, arsitektur atau developer, properti juga bagus dan mengalami kenaikan di tahun Tikus Logam ini. Hal tersebut juga ditegaskan pakar Feng Shui Suhu Xiang Yi Hong bahwa bisnis sektor properti dinilai sedang naik daun alias bagus.
Ketiga, bisnis teknologi. Menurut Xiang Yi dalam lansiran finance.detik.com (8/1/2020), bisnis yang berhubungan dengan elemen logam akan bagus di tahun ini.
"Teknlologi Logam juga termasuk bagus, teknologi berkembang. Api berkembang, api meledak, cukup bagus. Kayu berada pada taraf biasa di tahun ini," jelas Xiang Yi.
Selanjutnya, bisnis yang kurang beruntung ialah yang berhubungan dengan elemen air seperti transportasi. Tahun ini sector transportasi mengalami persaingan yang ketat menurut Xian Yi.
Bagaimana pendapat anda?Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H