B. Jenis Perencanaan Kapasitas
Menurut Handoko (1986), kapasitas produksi dibagi menjadi beberapa jenis ukuran, yaitu sebagai berikut:
- Design capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan waktu untuk mana pabrik dirancang.
- Rated capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan yang menunjukkan bahwa fasilitas secara teoritik mempunyai kemampuan memproduksinya (Biasanya lebih besar daripada design capacity karena perbaikan-perbaikan periodik dilakukan terhadap mesin-mesin atau proses-proses).
- Standard capacity. Yaitu tingkat keluaran per satuan waktu yang ditetapkan sebagai sasaran pengoperasian bagi manajemen, supervisi, dan para operator mesin; dapat digunakan sebagai dasar bagi penyusunan anggaran. Kapasitas standar adalah sama dengan rated capacity dikurangi cadangan keperluan pribadi standar, tingkat sisa (scrap) standar, berhenti untuk pemeliharaan standar, cadangan untuk pengawasan kualitas standar, dan sebagainya.
- Actual dan/atau operating capacity. Yaitu tingkat keluaran rata-rata per satuan waktu selama periode-periode waktu yang telah lewat. Ini adalah kapasitas standar cadangan-cadangan, penundaan, tingkat sisa nyata, dan sebagainya.
- Peak capacity. Yaitu jumlah keluaran per satuan waktu (mungkin lebih rendah daripada standard) yang dapat dicapai melalui maksimisasi keluaran, dan akan mungkin dilakukan dengan kerja lembur, menambah tenaga kerja, menghapus penundaan-penundaan, mengurangi jam istirahat, dan sebagainya.
Perencanaan Kapasitas dapat Dilihat dalam tiga Horizon waktu yaitu:
1) Kapasitas jangka pendek (< 3 bulan)
Perencanaan kapasitas jangka pendek --kurang dari tiga bulan . ini dikaitkan pada proses penjadwalan harian atau mingguan dan menyangkut pembuatan penyesuian --
penyesuian untuk menghapus '' variance'' antara keluaran yang direncanakan dan keluaran nyata . keputusan perencanaan mencakup alternatif -- alternatif seperti kerja lembur, pemindahan personalia, penggantian routing produksi.
2) Kapasitas jangka menengah (3-18 bulan)
Perencanaan kapasitas jangka menengah ( intermediet range) - rencana- rencana bulanan atau kuartalan untuk 3 sampai 18 bulan yang atau yang akan datang. Dalam hal ini, kapasitas juga bervariasi karena alternative -- alternative seperti penarikan tenaga kerja, pemutusan kerja, peralatan -- peralatan bukan utama.
3) Kapasitas jangka panjang (>1 tahun)
Perencanaan kapasitas jangka panjang (long time) -- lebih dari satu tahun. Dimana sumber daya produktif memakan waktu lama untuk memperoleh atau menyelesaikan, seperti bangunan, peralatan atau fasilitas. Perencanaan kapasitas jangka panjang memerlukan partisipasi dan persetujuan manajemen puncak.
Ada dua macam pengukuran sistem perencanaan kapasitas antara lain: