Mohon tunggu...
Natalia PutriAfandi
Natalia PutriAfandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Malang

Mahasiswi S1 Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Asistensi Mengajar dan Kuis INKB

4 Juni 2023   19:59 Diperbarui: 4 Juni 2023   20:17 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asistensi mengajar merupakan sebuah kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa pendidikan yang menempuh semester 6. Tepat pada tahun pelajaran 2022/2023 semester genap ini saya menempuh semester 6 dan melaksanakan program Asistensi Mengajar di satuan pendidikan. Program AM ini saya laksanakan di salah satu SMA di Kabupaten Malang, yakni SMAN 01 Gondanglegi. Sejak tahun 2022 SMAN 01 Gondanglegi telah menerapkan kurikulum merdeka, sehingga terdapat beberapa perubahan dalam teknis pelaksanaan kegiatan mulai dari kelas X yang tidak ada IPA IPS hingga adanya kegiatan P5. 

Kegiatan Asistensi Mengajar ini dilaksanakan selama satu semester, yang nantinya akan dikonversikan dengan 20 SKS salah satunya yaitu KPL dan KKN. AM gelombang 2 ini dilaksanakan oleh 6 jurusan yang berasal dari beberapa fakultas, salah satunya yaitu Program Studi Ekonomi. Saya bersama 5 orang teman saya yang berasal dari Ekonomi didampingi oleh Dosen Pendamping Lapangan dan juga Guru Pamong yang berasal dari sekolah yang bersangkutan.

Program Merdeka Belajar Kampus Mengajar menjadi salah satu sarana dalam bidang pendidikan untuk meningkatkan mutu dan kualitas mahasiswa serta pihak lain yang terlibat. Tujuan dari program Asistensi Mengajar adalah:

  • Memberikan kesempatan kepada mahasiswa dalam bidang pendidikan untuk turut serta membelajarkan dan memperdalam ilmunya dengan cara menjadi guru/fasilitator/tutor/pelatih/pendamping program di satuan pendidikan yang tersebar di masyarakat.
  • Membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan dasar dan menegah dengan pendidikan tinggi sesuai perkembangan Ipteks.

Setelah kurang lebih melaksanakan kegiatan Asistensi Mengajar, banyak sekali pengalaman yang didapatkan. Pengalaman tersebut mulai dari pengalaman praktek mengajar di kelas secara nyata, bertemu dengan siswa secara langsung dan menjalankan peran layaknya seorang guru.

 Asistensi Mengajar ini memberikan beberapa keterampilan bagi penulis, mulai dari pengalaman dan keterampilan dalam menyusun perangkat ajar yang benar, cara dalam menguasai kelas, mengkondisikan kelas hingga ke dalam memahami siswa secara individu. Selain itu penulis juga merasakan perbedaaan antara sikap profesional dan sikap sosial mana terlebih dahulu yang harus diutamakan. Karena dalam prakteknya tidak cukup memiliki kompetensi profesional tetapi juga harus didukung dengan kompetensi sosial.

Penulis dapat mengembangkan kemampuan berkomunikasi yang baik dan lebih tertata. Penulis dapat mengembangkan kemampuan pengelolaan kelas dan penyusunan perangkat ajar.Penulis dapat meningkatkan kemampuan bepikir kritis, karena selama mengikuti kegiatan Asistensi Mengajar penulis dihadapkan dengan berbagai keadaan baik di dalam maupun di luar kelas. Sehingga dengan beberapa keadaan termasuk kendala yang dihadapi sangat berpengaruh terhadap kemampuan berpikir saya.

Dari uraian di atas menunjukkan bahwa kegiatan Asistensi Mengajar memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa jurusan pendidikan yang terjun langsung ke lapangan. Selain pengalaman-pengalaman tersebut, dalam kegiatan Asistensi Mengajar juga saya menerapkan beberapa variasi model pembelajaran untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di kelas.

Pelaksanaan kegiatan praktek mengajar saya dilakukan di kelas X5 yang saat itu telah menempuh materi uang dan bank.  Jadi saya melanjutkan ke materi IKNB, Pasar Modal dan OJK. Dalam praktek pembelajaran di kelas X5, saya menyusun perangkat ajar untuk 3 materi yakni materi IKNB, Pasar Modal dan OJK. Pada minggu pertama, saya menjelaskan terkait materi Industri Keuangan Non Bank atau yang biasa disebut sebagai IKNB. Untuk minggu pertama dan kedua merupakan waktu untuk pemberian materi dan penjelasan, kemudian di minggu ketiga digunakan untuk kuis IKNB.

IKNB sendiri merupakan sebuah lembaga keuangan selain bank yang melakukan kegiatan di sektor keuangan dengan menghimpun dan menyalurkan dana kepada masyarakat. Sementara Kuis IKNB merupakan sebuah kuis ekonomi dengan materi IKNB yang dibuat dengan metode game. Lebih jelas lagi soal dikelompokkan sesuai dengan jenis IKNB, yang mana  nanti siswa maju satu per satu dan memilih nomor yang ada di layar. Dibalik nomor tersebut terdapat satu pertanyaan terkait IKNB, kemudian siswa diberi waktu 30 detik untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Kuis IKNB ini bertujuan untuk mengukur hasil belajar siswa selama 2 minggu terkait materi Industri Keuangan Non Bank. Dengan adanya perpaduan game membuat siswa menjadi lebih semangat dan tertarik untuk mengikuti kuis ini. Kuis dilaksanakan pada hari  Rabu 06 Maret 2023 selama 2 jam pelajaran digunakan untuk kuis ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun