Mohon tunggu...
nasywa damayanti
nasywa damayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jakarta

keep swiming

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi Politik Menjadi Strategi Pemasaran dalam Membangun Citra Pemimpin di Era Digital

19 November 2024   20:39 Diperbarui: 19 November 2024   21:44 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan 

    Komunikasi Politik mempunyai fungsi yang penting karena Komunikasi Politik merupakan bagian penghubung antara pemerintah dan Masyarakat. Komunikasi Politik si era digital saat ini mengalami transformasi besar yang didorong oleh kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Marketing Politik adalah  seperangkat Teknik yang membantu kandidat atau anggota partai politik dalam memasarkan inisiatif politik, gagasan, masalah, ideologi, sifat pemimpin partai, dan program kerja partai kepada Masyarakat.

Definisi Komunikasi Politik 

    Komunikasi Politik adalah mencakup komunikasi antara pemerintah dan Masyarakat, kampanye politik, dialog antara pemerintah dan Masyarakat, dan penggunaan media massa atau digital. Namun terdapat istilah komunikasi Politik yaitu, Komunikasi politik merupakan perpaduan antar setidaknya dan disiplin ilmu yang saling terkait diantara keduanta yaitu komunikasi politik.

    Salah satu fungsi sistem politik Indonesia adalah komunikasi politik. Melalui komunikasi politik, rakyat memberikan dukungan, menyampaikan aspirasi, dan melakukan pengawasan terhadap sistem politik. Dengan cara ini, rakyat dapat mengetahui bahwa apakah dukungan, aspirasi, dan pengawasan tersebut tersalur dengan cara yang mereka dugda dari berbagai kebijakan politik yang dibuat.

Komunikasi Politik menjadi Strategi Pemasaran dalam Membangun Citra Pemimpin di Era Digital 

    Era Digital telag mengubah cara orang berkomunikasi politik. Sebelumnya, media konvensional, seperti televisi dan pesan berita, mendominasi penyebaran informasi. Namun, saat ini, aktor politik menggunakan media sosial dan platform online sebagai sarana utama untuk berinteraksi dengan public. Hal ini memungkinkan penyampaian pesan politik secara langsung dan real tome dan memungkinkan Masyarakat untuk memberikan umpan balik secara cepat. 

Dalam komunikasi politik, penggunaan media digital terbukti lebih efektif karena dapat menjangkau audiens yang lebih luas dengan anggaran yang lebih rendah. Politis dan partai politik saat ini dapat menggunakan media sosial untuk menyebarkan informasi, menciptakan citra diri (personal branding), dan mengatur kampanye.

    media massa adalah jenis media yang ditunjukkan kepada khalayak yang tersebar, heterogen, dan anonim sehingga pesan yang sama dapat diterima secara bersamaan. Seperti yang dikatakan oleh Alexis S.Tan, komunikator dalam media massa ini merupakan suatu organisasi sosial yang memiliki kemampuan untuk memproduksi pesan dan mengirimkannya secara bersamaan kepada sejumlah besara Masyarakat yang terpisah dari satu sama laun. Dengan demikian kata-kata membuat menjadi sangat rasional. Dengan daya jangkau yang raltif luas secara bersamaan, mampu berpartisipasi dalam propaganda.

    Dalam marketing politik mempunyai startegi agar hasil nya lebih maksimal, maka dari itu kadidat politik tidak hanya harus menggunakan akses media massa dan melakukan riset politik, mereka juga harus memasukkan strategi atau pola lain yang lebih inovatif dan kreatif.

     Untuk mendapatkan tempat di Masyarakat, partai politik dan anggota partai politik harus memberi tahu pemilih tentang visi dan misinya. Mengembangkan persepsi Masyarakat terhadap partai politik dan kandidat yang diusungnya, dan mampu menyebarkan dan menyebarkan prinsip partai politik sebagai citra dari partai politik dan kadidat yang diusungnya. 

Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan tersebut, marketing politik pada dasarnya adalah metode atau pendekatan yang didasarkan pada konsep pemasaran yang umum untuk diterapkan dalam dunia politik sambil mempertahankan inti dari dunia politik.

Dampak Positif Komunikasi Politik Sebagai Strategi Pemasarann dalam Membangun Citra Pemimpin di Era Digital 

    Dampak positif dalam hal ini adalah ketika komunikasi politik semakin berkembang menjadi alat pemasaran yang lebih efektif falam membangun citra dan reputasi pemimpin politik. Dengan memanfaatkan teknologi digital, politisi dapat berkomunikasi langsung dengan audiens mereka, memperluas jangkauan pesan, dan menciptakan hubungan yang lebih personal dengan pemilih.

REFERENSI 

Wahyudi Very.2018. POLITIK DIGITAL DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 "MARKETING & KOMUNIKASI POLITIK".

Kango Andries.2014.MARKETING POLITIK DALAM KOMUNIKASI POLITIK

 

 

Nama : Nasywa Damayanti

NPM : 23010400144

Dosen Pengampu : Amin Shabana,S.Sos,M.Si

Mata Kuliah : Komunikasi Politik (L)

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Jakarta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun