Mohon tunggu...
nasya rohmatunisa
nasya rohmatunisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

topik tentang teknologio

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perbedaan Role IT dalam Pembuatan Aplikasi

21 Juni 2023   11:30 Diperbarui: 21 Juni 2023   11:37 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Information technology atau sering kita sebut juga dengan teknologi informasi yaitu suatu sarana dan prasarana yang membahas tentang hardware, software, useware yang digunakan untuk memperoleh, mengolah, menyimpan, mengorganisasikan dan menggunakan data secara bermakna untuk memperoleh informasi yang berkualitas. Pekerjaan dalam bidang IT salah satunya yaitu membuat aplikasi. Nah dengan hal itu, banyak sekali pertanyaan tentang perbedaan Role IT  dalam pembuatan aplikasi.

Perbedaan Role IT dalam membantu berbagai bidang

1. Peran IT dalam membantu Project Manager (PM)

  • Peran IT dalam mendukung Project Manager (PM) sangat berguna karena sangat penting untuk menjamin kelancaran dan keberhasilan proyek. Saat ini ada beberapa cara agar TI benar-benar dapat membantu manajer proyek, yaitu dengan perencanaan dan pengendalian proyek. IT dapat membantu perencanaan manajemen proyek dengan menyediakan perangkat lunak manajemen proyek seperti Microsoft Project, JIRA, atau Trello. TI juga membantu komunikasi dan kolaborasi. TI dapat menyediakan alat kolaborasi dan komunikasi seperti sistem manajemen kolaboratif seperti Microsoft Teams, Slack, atau Asana. Hal ini memungkinkan tim proyek untuk berkomunikasi secara efektif, berbagi dokumen, memperbarui status tugas, dan berkolaborasi dalam waktu nyata. TI juga membantu dengan analisis data dan pelaporan data proyek, serta menyajikan laporan yang relevan.
  •  Dengan menggunakan alat analisis data seperti Excel, Power BI, atau Tableau, TI dapat membantu PM melacak metrik kinerja proyek, melihat tren, dan membuat keputusan berdasarkan informasi. Selain fakta bahwa TI juga membantu keamanan data, berikut ini berlaku secara alami. TI memainkan peran penting dalam menjaga keamanan informasi proyek. Ini termasuk menerapkan kebijakan keamanan, melindungi dari ancaman dunia maya, dan pemulihan bencana. Dalam hal ini, TI dapat membantu Sekretaris Jenderal untuk memastikan kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data proyek dan juga membantu integrasi sistem: Untuk proyek dengan banyak sistem atau aplikasi, TI dapat mendukung PM dalam mengintegrasikan sistem yang berbeda. Ini memungkinkan pertukaran data yang efisien antar sistem, menghindari duplikasi data, meningkatkan efisiensi operasional, dan membantu manajemen perubahan:TI dapat membantu PM mengelola perubahan yang terjadi selama proyek berlangsung. Ini termasuk melacak dan mengelola versi perangkat lunak, menguji dan memvalidasi perubahan, dan melatih pengguna akhir pada sistem baru yang diperkenalkan dalam proyek.

Melalui peran-peran ini, TI membantu PM untuk meningkatkan efisiensi, mengelola risiko, memperbaiki komunikasi dan kolaborasi, dan mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam proyek. Dalam lingkungan bisnis yang semakin tergantung pada teknologi, kolaborasi yang erat antara TI dan PM menjadi sangat penting untuk mencapai.

2. Peran IT dalam membantu Front End (FE)

  • Peran IT dalam membantu Insinyur Front End (FE) sangat penting untuk mendukung pengembangan dan pengelolaan aplikasi web. Berikut beberapa cara di mana TI dapat membantu FE:
  • yang pertama yaitu membantu dalam pengembangan lingkungan TI dapat menyediakan infrastruktur dan perangkat lunak yang diperlukan untuk pengembangan aplikasi web. Ini termasuk sever pengembangan local, Pustaka kode, program pengembangan terintegrasi (IDE) seperti Visual Studio Code atau Sublime Text,  dan alat pengujian debug seperti Chrome Developer Tools atau Firebug. 
  •  Yang kedua dapat membantu dalam infrastuktur latar belakang bagian dari pengembangan front-end melibatkan interaksi dengan infrastruktur Back-end seperti server, database, dan API. TI dapat mendukung FE dengan menyediakan lingkungan back-end yang andal seperti server web, server basis data, dan alat manajemen API seperti Postman. TI juga dapat membantu mengintegrasikan antarmuka pengguna dengan system back-end menggunakan antarmuka pengguna dengan system back-end menggunkana aplikasi (API) yang memungkinkan pertukaran data antara antarmuka pengguna dan komponen system back-end.
  • Yang ketiga yaitu dalam perlindungan aplikasi IT memainkan peran penting dalam memastikan keamanan aplikasi online. Ini membutuhkan peran kebijakan keamanan seperti validasi input, perlindungan terhadap serangan seperti cross-site scripting(XXS) atau injeksi dan pengaturan kebijakan keamanan di tingkat server dan aplikasi.

Melalui peran-peran tersebut IT dapat membantu Front End (FE) dalam pengembangan lingkungan, dalam infrastuktur latar belakang dan dalam perlindungan aplikasi. 

3. Pearan IT dalam membantu Quality Assurance (QA)  

  • IT (Information Technology) memiliki peran yang penting dalam membantu Quality Assurance (QA) atau jaminan kualitas. Berikut adalah beberapa cara di mana IT dapat membantu QA:
  • Yang pertama membantu dalam pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak tim IT bertanggung jawab atas pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak yang di gunakan dalam peroses penjamin mutu. Tim It memastikan bahwa perangkat lunak yang digunakan untuk pengujian berfungsi dengan baik dan dapat diandalkan.
  • Yang kedua yaitu manajemen data percobaan. Data uji yang valid dan variable seringkali diperlukan untuk menjamin kualitas. Tim IT dapat membantu pengelolaan data penguji, termasuk membuat data pengujian, memperbarui data pengujian, dan memverifikasi keakuratan yang digunakan dalam pengujian.
  • Yang ketiga yaitu dalam membantu  pengontrolan kualitas dan pelaporan. IT dapat membantu menciptakan system control kualitas dan pelaporan yang efektif. Dan dapat digunakan untuk membantu menciptakan system control kualitas dan pelaporan yang efektif. Dan juga dapat mengembangkan alat dasbor analisis data untuk memantau kinerja perangkat lunak dan melaporkan hasil pengujian kepada tim QA.

Melalui peran-peran tersebut IT dapat membantu Quality Assurance (QA) dalam pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak, manajemen data percobaan, pengontrolan kualitas dan pelaporan.

4. Peran IT dalam membantu UI DESIGN

  • IT (Information Technology) memiliki peran yang penting dalam membantu desain antarmuka pengguna (UI Design). Berikut adalah beberapa cara di mana IT dapat membantu dalam proses UI Design:
  • Pertama IT membantu dalam pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak. Tim IT terlibat dalam pengembangan dan pemeliharaan perangkat lunak, termasuk antarmuka pengguna. Tim IT bekerja sama dengan desainer UI untuk mengimplementasikan model yang dibuat menjadi kode yang dapat dieksekusi. TI memastikan bahwa antarmuka pengguna mengolok-olok tampilan perangkat lunak dan berfungsi dengan benar.
  • Yang kedua dalam membantu membuat pemrograman dan pengembangan antarmuka pengguna. Tim IT bertanggung jawab untuk mengimplementasikan elemen antarmuka pengguna menggunakan Bahasa dan teknologi pemrograman yang relevan. Memiliki pengetahuan teknis yang kuat tentang pengembangan front-end, termasuk HTML, CSS, JavaScript, dan kerangka kerja seperti react atau Angular. Tim IT membantu menerjemahkan desain antarmuka pengguna menjadi kode yang dapat digunakan dalam perangkat lunak. 
  • Yang ketiga yaitu dukungan teknis. Tim IT memberikan dukungan teknis kepada tim desain antarmuka pengguna. Mereka membantu menyelesaikan masalh teknis yang mungkin timbul selama proses desain dan pengembangan antarmuka pengguna. Dukungan teknis yang efektif memastikan proses desain antarmuka pengguna yang lancer dan memungkinkan desainer untuk menjalankan visi mereka dengan benar. Dengan  Kerjasama yang baik antar tim desain antarmuka pengguna dengan tim IT, pengembangan antarmuka pengguna dapat berjalan lancer dan menghasilkan antarmuka pengguna yang menarik, fungsional dan efektif.

5. Peran IT dalam membantu User Experience (UX)

  • IT (Information Technology) memiliki peran yang penting dalam membantu User Experience (UX). Berikut adalah beberapa cara di mana IT dapat membantu dalam proses UX:
  • Yang pertama membantu dalam pengembangan aplikasi dan platform. Tim IT terlibat dalam pengembangan aplikasi dan platform yang digunakan oleh pengguna. Tim IT bekerja sama dengan tim UX untuk menerapkan rencana pengalaman pengguna yang direncanakan. IT memastikan bahwa aplikasi dan platform menawarkan interaksi yang mulus, responsive, dan intuitif.
  • Yang kedua membantu dalam infrastruktur teknologi. IT bertanggungjawab untuk menyediakan infrastruktur teknologi yang diperlukan untuk menciptakan pengalaman pengguna yang baik. Tim IT memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak yang digunalan dalam produk atau layanan mendukung persyaratan UX seperti kecepatan, keandalan dan skalabilitas.
  • Yang ketiga yaitu dalam analisis data pengguna. Tim IT dapat membantu mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasikan data pengguna. Tim IT menggunakan alat analisis data untuk memahami perilaku, preferensi, dan kebutuhan pengguna. Informasi ini dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mengidentifikasi peluang untuk perbaikan.
  • Kolaborasi tim UX dan tim IT dapat menciptakan pengalaman pengguna yang baik melalui perangkat lunak yang stabil, aman, dan intuitif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun