Mohon tunggu...
Widanastri Nawastika
Widanastri Nawastika Mohon Tunggu... Editor - Ketik-ketik

Tukang ketik masa kini. Hiyaaa.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Inovasi Rokok Masa Depan

2 Februari 2020   21:07 Diperbarui: 3 Februari 2020   14:19 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Merokok membahayakan kesehatan tubuh. Banyak kampanye di jalankan untuk membuat perokok berhenti merokok. Namun nyatanya, perokok sangat susah untuk berhenti merokok. Karena selain sudah menjadi bagian dari gaya hidup, merokok itu bikin ketagihan. 

Salah satu faktor yang membuat perokok susah untuk berhenti merokok adalah karena kandungan nikotin. Nikotin tidak terlalu membahayakan efeknya untuk kesehatan tubuh, tetapi TAR lah yang dapat menyebabkan berbagai penyakit bagi tubuh, termasuk kanker. Di jaman serba modern ini sekarang sudah ada inovasi yang lebih canggih, yang membuat perokok bisa menikmati sensasi merokok namun dampak buruk pada kesehatan berkurang, yaitu dengan rokok elektrik.

Apa itu rokok elektrik?

Merokok memberikan asupan nikotin dengan membakar tembakau; tapi rokok elektrik (e-cig) memanaskan suatu cairan yang disebut e-liquid. 

E-liquid ini tidak ada tembakau atau karbon monoksida dan TAR seperti rokok tradisional. Kandungan e-liquid terdiri dari empat bahan dasar: propylene glycol (PG), vegetable glycerin (VG), perisa, dan nikotin yang aman dikonsumsi.

Apa itu NCIG?

Seperti e-cig kebanyakan, NCIG mengandung nikotin. Perangkat NCIG ramping layaknya e-cig lain contohnya JUUL atau RELX. Cara kerja e-cig lebih simpel daripada vape, karena model ini menggunakan sistem tertutup atau biasa disebut closed system. Jadi kamu tidak perlu mengganti coil atau mengisi ulang e-liquid, hanya perlu mengganti pod yang sudah habis dengan yang baru; e-cig lebih mudah dipenetrasi ke perokok yang tidak mau ribet.

Apa e-cig (seperti NCIG) sama dengan vaping?

Kata vaping sendiri sebenarnya mengacu kepada penguapan yang terjadi pada vape ataupun e-cig. Tapi harus diingat bahwa vape berbeda dengan e-cig. Vape itu sistem terbuka dan e-cig ini menggunakan sistem tertutup seperti dijelaskan pada paragraf di atas.

Bagaimana cara bekerja e-cig?

NCIG dan mayoritas e-cig bekerja otomatis tanpa tombol tekan untuk memulai tarikan. E-cig mengandung nikotin, tapi tidak terjadi proses pembakaran. E-cig juga berpotensi membantu perokok berhenti merokok. Selain itu, e-cig memiliki potensi yang besar untuk mengurangi dampak merokok bagi kesehatan, dengan memungkinkan perokok mengganti kebiasaan merokok dan asupan nikotin tanpa efek racun dari pembakaran.

Menurut Jed E. Rose, seorang profesor psikiatri dan ilmu perilaku dan direktur Duke Center untuk Berhenti Merokok di Universitas Duke, berpendapat bahwa e-cig bisa menjadi alat bantu berhenti merokok bagi perokok dewasa yang mau terbebas dari kecanduan yang berbahaya ini. [/N]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun