Mohon tunggu...
nasti lamag
nasti lamag Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga

life is collection of moments

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Alessandro Del Piero di Balik Berdirinya Gereja St Antonius Padua Kefa-NTT

5 Mei 2016   20:42 Diperbarui: 17 Oktober 2024   17:14 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Depan gereja St Antonius padua"]

Gereja Katolik santo Antonius Padua sasi di jalan El tari km 7 Kefamenanu,Kabupaten Timor tengah utara,NTT, adalah gereja yang berdiri atas bantuan dari mantan pemain Tim nasional Italia Alessandro del piero,legenda club juventus. Del Piero adalah keponakan dari pastor Antonio Razzoli, OFM, conv, yang bertugas di paroki ini.Gereja yang tampak berbeda dari desain gereja pada umumnya, tersusun dari batu alam yang di ambil dari daerah Neonboat, Suspini dan Muklin, TTU, di pahat dengan tangan  dan mesin pahatan,menyerupai batu bata,ribuan batu hasil pahatan yang terdapat di gereja ini bila di perhatikan lebih teliti , memiliki  masing masing corak yang berbeda.

Pintu gereja yang menyerupai pintu raksasa,terdapat bulatan besar di atas pintu,Kursi dari kayu jati, plafon pun di disain indah,ornamen kain tenun terdapat di sekeliling dinding gereja.walaupun Del piero belum pernah melihat langsung gereja ini tapi tanda tangannya tertera di lonceng gereja. Pembangunan gereja Antonius padua memakan waktu 3 tahun,sebagai arsiteknya Pastor Antonio Razzoli, OFM juga langsung mengawasi pembangunan gereja tersebut sampai selesai.

Kebahagiaan dan rasa  bangga di rasakan oleh warga katolik kefamenanu ketika pemberkatan gereja Santo Antonius Padua di lakukan oleh Uskup Atambua waktu itu,Mgr.Anton Pain Ratu, SVD , tahun 2006, bersamaan  momen indah bagi  Del pierro yang ikut serta merasakan kemenangan Tim Azzuri di World Cup 2006.Forza Italia,Forza juventus,thank you Alessandro 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun