4. Gunakan bahan tahan air ( Waterproof )
Pilih bahan bangunan yang tahan air untuk mencegah kebocoran. Pastikan bahan tahan air atau "Waterproofing" digunakan untuk melindungi pada area yang paling rentan terhadap kebocoran atau yang sering terkena air hujan dan tergenang air setiap harinya, seperti atap, dinding, kamar mandi, tandon air, dan area bangunan lain nya.
5. Periksa ventilasi
Ventilasi yang tidak memadai dapat menyebabkan kelembaban di dalam bangunan. Periksa ventilasi secara berkala dan pastikan ventilasi berfungsi dengan baik.
Dengan melakukan perawatan bangunan secara berkala, Anda dapat menghindari masalah yang lebih besar serta mencegah terjadinya kerusakan akibat bocor, Anda dapat menghindari masalah yang lebih besar seperti biaya perbaikan yang lebih mahal di masa depan, serta menjaga ketahanan bangunan rumah Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H