Mohon tunggu...
BaksoLahar Nasrulloh
BaksoLahar Nasrulloh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Owner Bakso Lahar, Channel Youtube Dengerin Hati

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Seni Perang Yahudi: Data Statistik Pertempuran Yahudi (1)

3 Juni 2021   06:39 Diperbarui: 3 Juni 2021   06:50 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yahudi memiliki 10.000 pasukan tempur, bersenjata lengkap dan terlatih. Saat prajuritnya tewas 93 orang. Langsung menyerah kalah.

Untuk melemahkan Yahudi cukup melumpuhkan 0.93% pasukannya. Sebelumnya, tanpa korban pun mereka menyerah kalah.

Kaum muslimin hanya butuh 16% kekuatan dari kekuatan  Yahudi untuk melumpuhkannya. Seperti itulah Sirah Nabawiyah mencontohkan.

Melawan Yahudi tak butuh kekuatan yang setimpal atau melampaui kekuatannya. Cukup memulai dan bertawakal kepada Allah saja.

Mengapa Yahudi memiliki sumber daya paling besar dan kuat? Dengan kelemahannya, muslimin mudah menguasainya.

Di era Rasulullah saw, pertempuran termudah namun mendapatkan sumber daya ekonomi, militer dan efek geopolitik terbesar, saat mengalahkan Yahudi.

Semua kekuatan Yahudi yang terusir di Madinah berkumpul di Khaibar. Kini, seluruh kekuatan Yahudi di seluruh dunia berkumpul di Palestina?

Yahudi berkumpul di Palestina? Saat bersatu justru terkalahkan. Saat terpisah, justru kuat. Begitulah skenario yang tak disadari Yahudi Israel.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun