Mohon tunggu...
Nasrawati Alwan
Nasrawati Alwan Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis, Perawat, Mahasiswi

Jangan Lupa Bahagia

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Anak Rewel Saat Berlibur, Apa yang Mesti Dilakukan?

21 Desember 2022   11:33 Diperbarui: 26 Desember 2022   08:02 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar Anak merengek. (Foto: shutterstock via kompas.com)

Jadi, kita sebagai orang tua mesti peka dan memperhatikan betul apa yang menyebabkan bayi kita itu menangis. 

Entah ia merasa sangat tidak nyaman karena udara dingin atau panas, lapar, haus, ingin terhadap sesuatu atau bahkan sebagai bentuk mencari perhatian dari orang tuanya. 

Kalaupun hal tersebut sebagai alasan menagis, mulailah dengan menenangkan, memberikan sentuhan halus dengan pelukan kemudian berbicara lemah lembut tentang apa yang ia inginkan bisa melalui gerakan atau isyarat yang membuat anak paham. 

2. Sabar Menenangkan Si Kecil

Jika anak semakin rewel dan terus menangis, biarkan terlebih dahulu ia mengeluarkan semua perasaan dan emosinya sejenak yang ada dalam diri si kecil.  

Ketika sudah mulai tenang, cobalah untuk mengajaknya bicara sebagai bentuk mengalihkan perhatian, sehingga tangisannya tidak berlanjut panjang. 

Memang, kita ketahui bahwa anak-anak jika dilarang untuk tidak melakukan sesuatu, rasa ingin tahunya begitu besar karena mereka masih lebih labil untuk melakukan hal yang membuat si kecil nyaman, namun akan menangis jika berbagai keinginannya tidak terpenuhi. 

Otomatis anak akan terus menangis bahkan membuat orangtua pun jadi bingung. Mendidik si kecil memanglah tidak mudah, diperlukan super ekstra kesabaran untuk menenangkan. 

Ketika si kecil mulai ada perilaku rewel, cobalah berbicara yang baik, lembut namun tegas. Hindari perdebatan apalagi memarahi bahkan membentak

Sebab hal tersebut justru membuat anak jadi ada perasaan trauma, psikis terganggu, takut, bahkan semakin marah dan pada akhirnya menangis dengan sangat kencang. 

3. Berikan Pelukan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun