Mohon tunggu...
Irfan Tamwifi
Irfan Tamwifi Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

Bagikan Yang Kau Tahu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ngeles

22 Juni 2016   00:15 Diperbarui: 22 Juni 2016   00:41 811
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4.  Karakteristik Jahat

Selain ketiga karakteristik di atas, ada satu bentuk perilaku ngeles yang jauh lebih buruk lagi, yaitu ngeles dengan cara menyerang balik orang lain. Tidak jarang dijumpai seseorang yang justeru marah, menghardik, atau bahkan menyerang balik orang yang menuntut tanggung jawabnya. Bila ngeles pada tiga karakteristik tersebut hanya berarti defence mechanism, pertahanan diri, ngeles model ini dilakukan dengan cara yang jauh dari karakteristik tanggung jawab, bahkan terkategori jahat. Ini merupakan cara ngeles terburuk secara moral, nilai sosial, budaya maupun agama manapun. Ngeles tipe ini biasa dilakukan oleh orang yang merasa berkuasa, psikopat atau memang pada dasarnya memang penjahat. Setiap orang seharusnya bertanggung jawab atau meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan, bukan justeru menutupi kesalahan dengan kejahatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun