Apakah kita sering merasakan malas yang tidak ada selesainya? Tiduran di kasur selama berjam-jam bahkan  1 hari full kita hanya scroll-scroll tiktok saja, ketahuilah itu salah satunya efek dari tidur yang tidak teratur. Tidur yang tidak teratur mengakibatkan tubuh kita merasa lemas tidak bergairah dan susah berkonsentrasi.
Seseorang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda umumnya seseorang membutuhkan waktu tidur selama 7 sampai 9 jam perhari nya, sementara itu anak remaja membutuhkan tidur yang lebih lama yaitu sekitar 8 sampai 10 jam perhari nya.
Ketika tubuh kita kekurangan jatah tidurnya secara otomatis tubuh kita akan tidak baik-baik saja begitu banyak dampak yang di akibatkan karena kurang tidur
Mulai dari penyakit jantung, obesitas, bahkan depresi. malas merupakan suatu gejala dari depresi. Berdasatkan penelitian depresi sangat berkaitan dengan  kesetabilan tidur.
Berikut 5 dampak dari tidur yang tidak teratur :
1.Obesitas atau kelebihan berat badan
Semakin lama Anda terjaga, semakin banyak tubuh Anda merangsang hormon ghrelin, yang menyebabkan rasa lapar. Hal ini menyebabkan Anda  makan lebih banyak dari yang Anda butuhkan dan akhirnya menjadi gemuk. Satu-satunya cara untuk menghindarinya adalah dengan tidur setidaknya 6 jam setiap malam.
2. Menyebabkan kerusakan kulit
Pola tidur yang tidak teratur dan kurang tidur dapat menyebabkan tubuh meningkatkan kadar hormon kortisol. Kortisol diketahui  memecah protein di kulit, membuatnya kurang elastis dan  menyebabkan garis-garis halus dan kerutan pada kulit. Ini juga bisa menimbulkan penuaan dini.
4. Kepikunan
 Jika Anda tidak cukup tidur, otak Anda tidak akan berfungsi dengan baik. Itu membuat  sulit untuk mengingat hal-hal dan nama. depresi
 Kurang tidur juga dapat menyebabkan masalah psikologis seperti depresi. Orang yang terkena masalah ini membutuhkan perawatan yang serius untuk menyembuhkannya.