Tramadol merupakan obat resep yang direkomendasikan untuk mengatasi rasa sakit sedang hingga berat. Obat Tramadol seringkali dikonsumsi bagi kebanyakan orang bahkan siswa SMA bisa mengkonsumsi Tramadol setiap tidak bisa tidur atau terlalu stres.
Hal ini lah yang menyebabkan tramadol sering disalahgunakan karena obat ini memberikan efek euforia sehingga dapat menyebabkan kecanduan. Selain itu, efek samping dari penyalahgunaan tramadol sangat beragam, mulai dari mual, pusing, mengantuk, hingga depresi pernapasan yang berpotensi fatal.
Nah, jangka panjang dari penyalahgunaan tramadol adalah kerusakan pada sistem saraf.
Dalam jangka waktu lama, penggunaan tramadol dapat mengganggu fungsi neurotransmitter dan mempengaruhi keseimbangan kimia otak.
Bahkan kecanduan tramadol juga dapat mempengaruhi fungsi hati dan ginjal. Lebih parahnya lagi, konsumsi tramadol juga bisa menyebabkan efek samping yang lebih fatal.
Apalagi jika obat ini dikonsumsi anak-anak, maka akan menimbulkan risiko efek samping serius menjadi lebih tinggi. Misalnya saja seperti halusinasi, gelisah, jantung berdebar cepat dan tidak beraturan, hingga sesak napas, bahkan henti napas.
Tramadol seharusnya adalah obat untuk meredakan rasa nyeri setelah operasi. Remaja yang mengkonsumsi Tramadol biasanya akan mengalami naik darah.
Oleh karena itu, ketika dipusingkan dengan suatu masalah dan akhirnya mereka memutuskan untuk meminum obat ini pada akhirnya tekanan darah mereka naik, kesulitan bernapas juga rata-rata dialami pada remaja yang mengkonsumsi Tramadol napas mereka akan terasa berat seperti orang setelah lari pagi.
Perlu diketahui pula, tramadol juga dapat menyebabkan sakit perut. Rasa sakit perut yang ditimbulkan seperti orang sedang mengalami datang bulan. Selain itu juga bisa merasa mual. Mual berkepanjangan yang mengakibatakan perut yang tidak enak dan rasa sakit yang dahsyat. semua akan di tolak oleh perut.
Rasa gelisah juga bisa diakibatkan karena mengkonsumsi tramadol. Gelisah yang dialami kecanduan Tramadol bisa terjadi secara tiba-tiba, padahal tidak ada yang mereka pikirkan. Kemudian bisa juga insomnia. Insomnia yang dialami biasanya mereka akan mengkonsumsi obat lebih banyak, maksudnya orang yang biasa mengkonsumsi obat atau minum obat dalam resep dokter 1 kapsul 2x sehari, tapi tidak untuk yang sudah kecanduan mereka biasanya akan minum lebih dari 1 kapsul, makanya mereka insomnia.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H