Mohon tunggu...
Nasha Putri Han
Nasha Putri Han Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Sumatera Utara - Ilmu Komunikasi

Let’s connect or you can reach me out to nashaaph@gmail.com☁️

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

ChatGPT dalam Dunia Pendidikan

22 Mei 2023   15:42 Diperbarui: 22 Mei 2023   15:46 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

1. Kerugian Aspek Sosial

ChatGPT mendorong ilmuwan untuk mempertanyakan bagaimana sistem ini mempengaruhi komunikasi sosial pada masa depan. Bila mahasiswa mulai bergantung pada teknologi belajar alih-alih berinteraksi langsung dengan manusia, kemampuan mereka untuk berkomunikasi dan bekerja sama dalam kelompok mungkin terhambat.

2. Ketergantungan pada Teknologi

Penggunaan ChatGPT dalam pembelajaran mungkin menyebabkan seseorang hanya bergantung pada teknologi dan membatasi keunggulan aspek intelektual dan interpersonal yang menonjol pada pengalaman belajar manusia. Mahasiswa mungkin kehilangan kemampuan untuk berpikir kritis atau menyelesaikan masalah secara mandiri bila ChatGPT terus digunakan.

3. Kelemahan dalam Penilaian

Seperti yang sebelumnya disebutkan, ChatGPT membahas untuk mendukung proses pembelajaran. Namun, teknologi ini hanya mampu memproses informasi tanpa memperhatikan konteks dan nuansa penyampaian dari pengajar, sehingga menjadi kurang efektif dari sisi penilaian.

4. Potensi Kesalahan Teknis

Meskipun ChatGPT pada umumnya sangat canggih, namun tetap terdapat kemungkinan kesalahan teknis. Hal ini dapat menyebabkan kesalahan dalam memberikan jawaban atau rekomendasi, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kebingungan bagi mahasiswa dan dosen.

5. Kepuasan Pasar dan Keterbatasan Sumber Daya

Penggunaan teknologi seperti ChatGPT mungkin cenderung lebih mahal, dan tidak semua sekolah atau institusi bisa membiayai untuk menerapkannya. Tidak semua orang juga terbiasa menggunakan teknologi, dan membutuhkan banyak waktu dan sumber daya untuk membiasakan diri dengan penggunaannya.

ChatGPT memiliki relevansi besar dalam dunia pendidikan. Potensi yang ada pada ChatGPT sangat membantu meningkatkan efisiensi dan kualitas pengajaran dalam dunia pendidikan. Tetapi, lebih bijak lagi jika penerapan ChatGPT pada pendidikan perlu dipertimbangkan dengan baik dan jangan menjadi bergantung pada teknologi, sebaiknya tetap membuka hubungan komunikasi yang sehat antara guru, siswa, dan interaksi secara langsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun