Mohon tunggu...
Narul Hasyim Muzadi
Narul Hasyim Muzadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Language education

Belajar mencoret

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Apakah Worth It Ikut Magang Selama Kuliah?

15 September 2024   10:58 Diperbarui: 15 September 2024   10:59 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu alasan kuat mengapa magang sangat dianjurkan adalah karena banyak perusahaan lebih menyukai calon karyawan yang sudah memiliki pengalaman kerja, walaupun hanya dalam bentuk magang.

Menurut beberapa survei, pengalaman magang sering kali menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh perusahaan ketika merekrut lulusan baru.

Dalam beberapa kasus, magang bahkan bisa menjadi pintu masuk untuk mendapatkan pekerjaan tetap di perusahaan tempat magang tersebut. Banyak perusahaan yang menawarkan posisi full-time kepada mahasiswa yang magang jika mereka menunjukkan performa yang baik selama masa internship.

Ini memberikan keuntungan ganda, karena selain mendapatkan pengalaman kerja, mahasiswa juga membuka peluang untuk langsung bekerja setelah lulus.

Selain itu, mengikuti magang juga memperluas jaringan profesional. Dalam dunia kerja, siapa yang kamu kenal bisa sama pentingnya dengan apa yang kamu ketahui. Melalui magang, mahasiswa bisa membangun hubungan dengan para profesional yang mungkin nantinya bisa memberikan referensi atau bahkan membantu dalam menemukan peluang kerja yang lebih baik.

3. Memperjelas Pilihan Karier

Tidak sedikit mahasiswa yang masih bingung tentang arah karier yang ingin mereka tempuh setelah lulus. Magang bisa menjadi cara yang baik untuk mencoba berbagai jenis pekerjaan dalam bidang yang diminati dan mendapatkan pemahaman yang lebih jelas tentang industri tersebut.

Saat magang, mahasiswa akan mendapatkan gambaran langsung tentang bagaimana rasanya bekerja dalam bidang tertentu. Mereka bisa mengevaluasi apakah bidang tersebut benar-benar sesuai dengan minat dan kemampuan mereka.

Terkadang, mahasiswa yang semula sangat tertarik pada suatu bidang justru menyadari bahwa pekerjaan tersebut tidak cocok dengan harapan mereka setelah mengalami dunia kerja secara langsung. Sebaliknya, ada pula yang menemukan passion baru setelah mencoba posisi yang sebelumnya tidak terpikirkan.

Pengalaman ini sangat berharga karena memungkinkan mahasiswa untuk membuat keputusan karier yang lebih terinformasi. Dengan memahami apa yang diinginkan dan apa yang tidak diinginkan dari sebuah pekerjaan, mahasiswa bisa lebih terarah dalam mencari pekerjaan setelah lulus.

4. Tantangan Mengelola Waktu dan Prioritas

Namun, magang tidak selalu mulus. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi mahasiswa yang magang adalah bagaimana mengelola waktu antara tanggung jawab akademik dan pekerjaan magang.

Di satu sisi, tugas kuliah dan deadline tetap harus diselesaikan dengan baik. Di sisi lain, magang sering kali menuntut komitmen waktu yang cukup besar, terutama jika mahasiswa magang di perusahaan dengan beban kerja yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun