Mohon tunggu...
Narul Hasyim Muzadi
Narul Hasyim Muzadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Language education

Belajar mencoret

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mendengar Luka yang Tak Seberapa

3 Agustus 2024   03:51 Diperbarui: 3 Agustus 2024   19:33 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berbicara dengan orang lain. (Sumber: SHUTTERSTOCK via kompas.com)

Ketika seseorang mengungkapkan luka batin mereka, sering kali respons yang mereka terima tak sesuai harapan. 

Kutipan "Katanya luka ku tak seberapa. Saat ku pinjam telinga orang lain" mencerminkan perasaan yang dialami banyak orang ketika mereka mencoba berbagi cerita tentang penderitaan mereka.

Luka yang Tak Terlihat

Luka batin adalah sesuatu yang tidak bisa diukur dengan skala objektif. Apa yang mungkin terasa sangat menyakitkan bagi satu orang, bisa dianggap sepele oleh orang lain. 

Ini adalah salah satu aspek yang membuat luka batin begitu rumit dan sulit untuk dipahami oleh mereka yang belum pernah mengalami hal serupa.

Meminjam Telinga Orang Lain

Ketika seseorang memutuskan untuk berbagi cerita, mereka tidak hanya mencari simpati, tetapi juga validasi atas perasaan mereka. 

Namun, sering kali yang terjadi adalah kebalikan. Mendapatkan respon seperti "Itu tidak seberapa, banyak orang yang mengalami hal lebih buruk" bisa memperdalam luka tersebut. 

Hal ini bisa membuat seseorang merasa bahwa perasaan mereka tidak valid atau penting, yang pada akhirnya bisa mengisolasi mereka lebih jauh.

Perbandingan Luka: Sebuah Kesalahan Umum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun