Mohon tunggu...
Naqiibatin Nadliriyah
Naqiibatin Nadliriyah Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Fisika dan Lifestyle Blogger

Dosen yang kadang nulis suka-suka di naqiibah.com dan berceloteh di media sosial lainnya. Contact: Twitter: @naqiibah, email: naqiibatin10@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Catatan Syukur Hingga 44 Hari Terakhir di Tahun 2023

18 November 2023   13:12 Diperbarui: 2 Desember 2023   16:48 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari raya Idul Fitri yang lagi-lagi harus secara singkat menghabiskan waktu di rumah. Namun, sesingkat-singkatnya tak pernah ketinggalan untuk silaturahim ke rumah pakde di Made Lamongan, dan yang membuat kaget lebaran kali ini adalah keinginan ibuk untuk silaturahim ke keponakannya di Ngimbang.

Alhamdulillah, nikmat silaturrahim tak terputus meski tanpa pinjaman seratus :D.

Mei

Akhir bulan, HP mulai tak terkondisikan. tiba-tiba restart sendiri. Dan akhirnya mati. Selama beberapa hari menjalani hidup tanpa ponsel ya. Hanya mengandalkan WA web dari laptop aja. 

Alhamdulillah awal bulan Juni akhirnya ganti HP :') 

Juni

Akhir bulan ini, jimat keramatku, sang ibunda tercinta mengalami kecelakaan sehingga masuk rumah sakit. Malam saat kejadian itu memang aku nggak bisa tidur sama sekali. Baru jam 11 kurang itu aku dikabari adik kalau ibuk kecelakaan dibonceng bapak saat hujan turun deras-derasnya.

Oleng, pasti. Mana lagi persiapan ngaudit internal ya. It's okay, i'm not okay~ alhamdulillah bisa izin off dari auditor tahun ini. 

Juli

Ibunda akhirnya menutup cerita hidupnya, setelah komma 13 hari di rumah sakit. 10 Juli pagi menjadi saksi ibuk meninggalkan kami semua. 

Sedih? Ya menurut ngana? Sabar dan ikhlas adalah kata yang paling sering kudengar di pertengahan tahun ini. 

Buk, kami masih mencoba belajar ikhlas seperti ikhlasnya bapak yang terlihat tenang :'). 

Agustus

Perkuliahan tahun ajaran baru pun dimulai. Hidup harus move on, katanya. Tapi memang tak mudah.

Beberapa kali tak bisa fokus karena kepikiran kondisi di rumah. Akhirnya kuputuskan untuk healing datang di Showcase Album baru Isyana yang lagunya bener-bener relate sama kondisiku saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun