Kuliah kerja lapangan (KKL) yang dikemas dalam bentuk studi tour merupakan rangkaian kegiatan bagi para mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Tanjungpura yang tidak dapat dipisahkan dari bagian kewajiban yang harus dilalui selain perkuliahan di kelas, hal tersebut tidak terkecuali bagi 29 mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX Universitas Tanjungpura, yang mana kegiatan KKL mahasiswa angkatan ini dengan melakukan studi tour ke Swinburne University of Technology Sarawak, Malaysia.Â
Rombongan mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX, memulai perjalanan pada Selasa malam, 22 Mei 2024, pukul 23.00 WIB dari Kampus Magister Ekonomi Untan, mahasiswa diiringi doa dan di lepas langsung oleh Ketua Jurusan Akuntansi, Ibu Dr. Nella Yantiana, SE, MM, Ak. Menempuh perjalanan melalui jalur darat menuju negeri jiran, rombongan mahasiswa melintasi 3 Kabupaten/Kota hingga akhirnya tiba di PLBN Entikong, kemudian perjalanan dilanjutkan kembali setelah menyelesaikan proses di Imigrasi Indonesia dan Malaysia.
Setelah sehari beristirahat di Imperial Suites Apartments yang berada di Jalan Datuk Tawi Sli Boulevard Supermall, 93250 Kuching, Malaysia, para Mahasiswa didampingi oleh Kaprodi Magister Akuntansi, Ibu Elok Heniwati, S.E., M.Si., Ph.D., CA, serta tiga dosen Prodi Akuntansi, Ibu Umiaty Hamzani, Ibu Ayu Puspita, dan Bapak Ariefanda, pada hari kamis, 24 Mei 2024 menuju Swinburne University of Technology Sarawak untuk memulai rangkaian kegiatan yang telah diagendakan.Â
Sesampainya disana rombongan disambut oleh Associate Professor Dr. Fung Chorng Yuan selaku Head of School (Business), Faculty of Business, Design and Arts dan civitas akademika Swinburne University of Technology Sarawak.
Agenda KKL pun dimulai tepat pukul 09.00 waktu setempat. Kegiatan  diawali dengan sesi perkenalan profil Swinburne University Kuching dan para mahasiswa dipaparkan kurikulum dan program-program unggulan yang ada di universitas tersebut, pada sesi ini dapat memberikan wawasan baru bagi para Mahasiswa Magister Akuntansi UNTAN Angkatan XIX tentang pendidikan tinggi di Malaysia dan membuka cakrawala akan keberagaman sistem pembelajaran di berbagai belahan dunia. Swinburne University of Technology Sarawak sendiri adalah kampus cabang internasional dari Universitas Teknologi Swinburne, Melbourne, Australia.Â
Kampus Sarawak dibuka di Kuching, ibu kota negara bagian Sarawak, Malaysia, pada tahun 2000. Kampus ini merupakan kemitraan antara Swinburne Australia dan pemerintah Sarawak. Kampus ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Swinburne Australia, yang didirikan pada tahun 1908, untuk mengglobalisasikan operasinya dan memberikan para mahasiswanya peluang hidup, bekerja dan belajar internasional.Â
Sejak pertama kali didirikan, Swinburne University of Technology Sarawak telah berkembang pesat. Kampus yang dirancang khusus ini memiliki populasi mahasiswa saat ini sebanyak 4.000 orang. Selain dari Malaysia, mahasiswanya berasal dari lebih dari 60 negara, menjadikannya universitas yang benar-benar internasional.Â
Hanya berjarak 15 menit dari jantung kota Kuching dan terletak di kawasan komersial dan perumahan, kampus tersebut berdiri diatas tanah seluas 16,5 hektar ini menawarkan gelar sarjana di bidang teknik, sains, perdagangan, komputasi, dan desain yang identik dengan kampus asalnya di Australia.Â
Juga ditawarkan program penelitian pascasarjana di PhD dan master dalam disiplin ilmu ini serta MBA (Internasional) dan MA (TESOL). Juga termasuk program dasar satu tahun di bidang bisnis, desain, teknologi informasi/multimedia, teknik dan sains. Berbagai program kemahiran bahasa Inggris juga tersedia.
Kegiatan ditutup dengan permaianan Games untuk mempererat kerja sama dan kekompakan yang diikuti oleh para mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX dengan 4 orang mahasiswa Post Graduate MBA Swinburne University of Technology Sarawak yang mana 2 diantaranya berasal dari Kanada dan China sedangkan 2 orang lainnya warga Negara Malaysia. Setelah rangkaian kegiatan selesai rombongan diajak berkeliling kampus dalam sesi kampus tur.Â
Fasilitas yang dimiliki Swinburne University Kuching terbilang sangat lengkap dan modern. Mulai dari ruang kelas yang dilengkapi teknologi terkini, perpustakaan dengan koleksi buku yang luas, laboratorium dengan peralatan canggih, hingga fasilitas olahraga dan rekreasi yang memadai. Para mahasiswa dibuat terpana melihat sarana dan prasarana yang ada, serta proses belajar mengajar yang begitu terstruktur dan kondusif.Â
"Saya sangat terkesan dengan fasilitas yang dimiliki Swinburne University Kuching. Ruang kelas, Perpustakaan dan laboratorium mereka benar-benar memadai untuk menunjang proses pembelajaran yang optimal," ungkap Muhammad Arief Badaruzaman, salah satu mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX.
Kegiatan Kuliah kerja lapangan (KKL) yang dikemas dalam bentuk studi tour ini merupakan salah satu upaya Universitas Tanjungpura untuk memberikan pengalaman belajar yang holistik bagi mahasiswanya. Dengan mengunjungi institusi pendidikan lain di negara tetangga, mahasiswa dapat memperluas wawasan mereka tentang dunia pendidikan tinggi dan membangun jejaring yang lebih luas.
"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk angkatan-angkatan dibawah kami. Studi tour tidak hanya memberikan pengalaman akademis, tetapi juga membuka cakrawala mahasiswa akan keberagaman budaya dan cara hidup di berbagai belahan dunia," ungkap Billy Ghozali Domineka selaku Ketua kelas Weekend mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX.
"Studi tour ini benar-benar memberikan pengalaman yang luar biasa. Kami tidak hanya mempelajari sistem pendidikan di Malaysia, tetapi juga mendapat kesempatan untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Sarawak. Ini adalah momen yang akan selalu kami kenang," tutur Siti Raihanah Beananda, mahasiswa lain yang mengikuti kegiatan tersebut.
Pengalaman berharga ini tentu akan selalu dikenang oleh para mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX. Momen lintas negara ini telah membuka mata akan luasnya dunia yang perlu dijelajahi dan menambah wawasan yang sekaligus menginspirasi untuk terus mengembangkan diri dan meraih cita-cita setinggi langit. Selesai kegiatan para mahasiswa Magister Akuntansi Angkatan XIX mengunjugi beberapa tempat yang menjadi ikon negara Malaysia bagian Sarawak Kuching. (470)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H