Mohon tunggu...
Galih
Galih Mohon Tunggu... wiraswasta -

http://www.gubuktani.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Bertani di rumah Sendiri (Bagian 3. Mengenal unsur hara)

21 Januari 2014   06:30 Diperbarui: 27 November 2015   22:18 2815
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tanaman dengan pasokan silikon yang cukup akan kuat dan toleran terhadap kekeringan, tanaman mampu tumbuh di tempat yang terinfeksi oleh jamur. Juga dapat meningkatkan ketersediaan P dan mengurangi aktifitas logam-logam beracun. _________________________________________________________________

Perlu diingat bahwa unsur hara fungsional ini merupakan unsur hara yang fungsinya bisa digantikan oleh unsur lain, dan juga unsur hara ini hanya menguntungkan pada tanaman tertentu saja, contoh : Silikon yang mampu menambah kekuatan padi agar tidak roboh.

Namun pada tanaman yang lain, belum tentu unsuf hara fungsional ini dapat bereaksi dengan baik, karena jika tanah tersebut memiliki kandungan unsur hara fungsional yang berlebih, malah akan meracuni tanaman, contoh : Kobalt yang memiliki efek fisiologis yang berbahaya bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman, seperti mengurangi aktivitas urease (Yamaguchi et al, 1999;  Witte et al, 2002)

_________________________________________________________________

Unsur Hara dari udara atau air

Satu lagi yang perlu dibahas bahwasannya di udara dan air, terdapat beberapa unsur hara yang tentunya sangat berperan dalam proses pertumbuhan dan perkembangbiakan tanaman yaitu :

  • Karbon (C)

Penting sebagai pembangun bahan organik karena sebagian besar bahan kering tanaman terdiri dari bahan organik, diambil tanaman berupa C02 oleh stomata.

  • Hidrogen (H)

Keberadaan hidrogen bagi tanaman sangat penting, yaitu sebagai sumber energy dalam proses fotosintesis, berperan pula dalam proses pengangkutan nutrisi dari akar keseluruh bagian tanaman

  • Oksigen (O)

Oksigen berperan pada proses respirasi. Proses respirasi tanaman adalah proses perombakan gula (karbohidrat) hasil fotosintesis dan hasil akhir dari proses respirasi yaitu terbentuknya ATP yang merupakan sumber energi utama bagi tanaman untuk melakukan semua kegiatan seperti absorbsi, transpirasi, transportasi, pembelahan sel, pembungaan maupun fotosintesis.

_________________________________________________________________

Ketiga unsur hara diatas sebenarnya masuk dalam kategori unsur hara makro yang banyak dibutuhkan oleh tanaman, namun perbedaannya adalah unsur hara ini tidak bersumber pada tanah, namun pada air dan udara yang diserap oleh stomata, karenanya ketersediaan hara ini tidak terbatas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun