Pencampuran dan penggunaan bahan bangunan harus dilakukan dengan perhitungan yang tepat. Penggunaan bahan secara asal-asalan dapat menyebabkan dinding mudah retak.
Cara Menghindari Tembok Retak
Mencegah tembok retak lebih baik dilakukan sejak tahap perencanaan dan pembangunan rumah. Beberapa cara untuk menghindari tembok retak adalah sebagai berikut:
1. Gunakan Semen Instan pada Tembok
Penggunaan semen instan pada tembok dapat membantu mencegah retakan. Pastikan proses aplikasi dilakukan dengan baik.
2. Pastikan Plesteran Dinding Rata
Pastikan proses plesteran dilakukan dengan rata dan meratakan dinding dengan sempurna sebelum dinding dicat.
3. Pastikan Campuran dan Kualitas Acian Baik
Pastikan campuran acian yang baik untuk mencegah retakan pada dinding.
4. Perhatikan Kualitas Dinding
Pilihlah material dinding yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan rumah Anda.
Cara Mengatasi Tembok Retak
Jika Anda sudah mengalami tembok retak, jangan panik. Anda dapat mengatasi retakan dengan langkah-langkah berikut:
1. Bersihkan Permukaan Cat
Bersihkan permukaan cat dengan lap kain basah untuk menghilangkan kotoran dan jamur.
2. Memoles Dingin dengan Amplas
Gunakan amplas kasar untuk memoles tembok hingga acian terlihat, lalu lap kembali dengan kain lap basah.
3. Gunakan Semen Khusus pada Keretakan Dinding
Gunakan semen khusus yang mampu mengisi celah pada tembok agar tidak ada rongga yang tersisa.
4. Aplikasikan Cat Plamir
Gunakan cat plamir sebagai cat dasar untuk meratakan tembok sebelum dicat kembali.