Saat ini, pilihan material batu alam sedang populer untuk konstruksi fasad eksterior, sehingga lem batu alam juga menjadi produk yang banyak dicari di bengkel konstruksi. Namun, banyak orang yang belum sepenuhnya memahami cara memilih dan menggunakan produk ini.
Batu alam agar daya rekatnya kuat membutuhkan perekat yang kuat. Jadi bagaimana dan berapa kekuatan perekat yang dibutuhkan untuk menahan bahan ini pada tempatnya? Simak penjelasan berikut.
Baca Juga:Â 3 Tips dan Ciri Perekat Batu Alam yang Berkualitas Anti Lepas
Ciri Perekat Batu Alam yang Bagus
Sebelum membeli produk lem atau perekat yang digunakan untuk merekatkan batu alam, Anda perlu mempelajari sifat-sifatnya terlebih dahulu agar tidak salah dalam memilih. Berikut adalah empat karakteristik yang dapat dikenali:
1. Kuat untuk pemasangan di dinding
Berbagai jenis batu alam dapat diaplikasikan pada lantai dan dinding, namun khusus untuk dinding membutuhkan kekuatan rekat yang lebih kuat dan kemampuan untuk mencegah material khusus agar tidak terpeleset sehingga tidak rusak, jatuh dan jatuh.
2. Tahan lama untuk dipasang di area basah
Perekat batu alam memiliki kemampuan untuk mencegah material terkelupas meski dipasang di tempat basah, seperti kolam renang, teras, kamar mandi, dapur, terutama di luar gedung.Â
3. Tidak sulit untuk dilakukan
Sangat penting bahwa perekat tidak sulit untuk ditangani karena ini akan menghemat waktu pemrosesan dan dapat cepat kering. Misalnya pemakaiannya hanya membutuhkan penambahan air sehingga sangat praktis, seperti produk AM.
4. Dapat mempercepat instalasi
Saat menggunakan lem batu alam, sebaiknya pilih produk yang mudah diaplikasikan dan cepat kering agar proses pemasangan lebih mudah dan cepat. Apalagi jika pekerjaan yang dilakukan adalah perbaikan.
3 Tips untuk Menempelkan Batu Alam dengan Perekat
Merekatkan batu alam tidak bisa sembarangan, meskipun bahannya bagus dan produk perekatnya berkualitas baik, tetapi tanpa keterampilan pemasangan, hasilnya tidak akan bagus. Jika Anda ingin merekatkan bahan khusus ini, Anda harus menerapkan 3 tips berikut:
1. Pilih perekat berkualitas
Pemilihan semen yang berkualitas perlu dipikirkan dan dilakukan dengan hati-hati, karena produk semen konvensional tidak dapat digunakan. Anda harus memilih produk berkualitas dan produk khusus untuk merekatkan batu alam.
2. Pilih produk dengan aplikasi praktis
Memilih lem batu alam juga praktis dan mudah diaplikasikan karena akan mempermudah pekerjaan dan kecepatan pemasangan lebih baik. Selain itu, ketika pembangunan sebuah bangunan dikejar waktu, waktu tidak boleh disia-siakan untuk itu.
3. Produk harus dapat diandalkan
