Jika, setelah dicek ternyata kerusakannya tidak terlalu parah, cobalah untuk membongkarnya lalu diulangi dari awal. Perubahan struktur seperti ini bisa membuat seisi rumah rusak, tidak mau hal ini terjadi bukan?
1. Gunakan Acian Berkualitas
Jika kerusakan itu akibat dari pasangan batanya, maka cobalah untuk membongkarnya dulu kemudian, lakukan plester dan acian ulang.Â
2. Tutup Retakan Ringan
Tips terakhir agar tembok retak dapat teratasi adalah menutup retakan ringan seperti retak rambut.
Harus diakui, munculnya keretakan memang tidak boleh dianggap remeh begitu saja. Maka dari itu, Anda harus tahu apa saja penyebab dan bagaimana tips mengatasi masalah tembok retak.
Baca Juga:Â Tembok Rembes dari Tetangga? Segera Lakukan Ini!
Demikian informasi mengenai penyebab dan cara mencegah tembok retak pada rumah baru. Semoga artikel ini bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H