Mohon tunggu...
Nansi
Nansi Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Hidup supaya bermanfaat buat orang lain

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penggunaan Website untuk Digital Marketing

15 Juli 2023   08:14 Diperbarui: 15 Juli 2023   08:21 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Digital marketing adalah praktik pemasaran produk atau layanan menggunakan media digital dan platform online. Ini melibatkan penggunaan berbagai saluran digital seperti website, media sosial, email, iklan online, dan mesin pencari untuk mempromosikan bisnis dan mencapai audiens target.

Digital marketing memanfaatkan teknologi digital untuk menghubungkan bisnis dengan pelanggan potensial secara efektif dan efisien. Beberapa strategi umum dalam digital marketing meliputi:

1.Pemasaran Konten: Menciptakan dan mendistribusikan konten yang bernilai untuk menarik, mempertahankan, dan melibatkan audiens target.

2.Optimisasi Mesin Pencari (SEO): Mengoptimalkan situs web dan konten untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari seperti Google, sehingga lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan.

3.Pemasaran Media Sosial: Menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn untuk membangun kesadaran merek, mengembangkan hubungan dengan pelanggan, dan mempromosikan produk atau layanan.

4.Iklan PPC (Pay-Per-Click): Membayar untuk menampilkan iklan di platform seperti Google AdWords, di mana advertiser membayar setiap kali iklan mereka diklik oleh pengguna.

5.Email Marketing: Mengirim pesan-pesan pemasaran dan promosi melalui email kepada pelanggan yang sudah ada atau calon pelanggan yang telah memberikan izin.

6.Pemasaran Influencer: Menggandakan pengaruh individu atau kelompok populer di media sosial untuk mempromosikan produk atau layanan.

Digital marketing menawarkan berbagai manfaat, seperti kemampuan untuk mengukur dan menganalisis kinerja kampanye dengan lebih detail, mengoptimalkan strategi berdasarkan data, menjangkau audiens global, dan menargetkan dengan lebih tepat sasaran.

Website adalah sebuah halaman atau sekumpulan halaman web yang saling terhubung dan dapat diakses dari seluruh dunia, selama terkoneksi ke jaringan internet.

Setiap halaman website memiliki alamat unik yang dikenal sebagai URL (Uniform Resource Locator). Situs web dapat berisi berbagai jenis informasi, misalnya teks, gambar, video, dan audio. Selain itu, website juga bisa memuat fitur interaktif seperti form kontak, komentar, atau chatting.

Client-side website adalah bagian situs yang terlihat oleh pengguna melalui browser, seperti Google Chrome atau Internet Explorer. Bagian ini tersusun atas HTML, CSS, dan JavaScript untuk merancang dan menampilkan halaman web.

Google Sites

sumber gambar https://blog.eikontechnology.com/7-langkah-cara-membuat-website-menggunakan-google-sites-tanpa-koding/
sumber gambar https://blog.eikontechnology.com/7-langkah-cara-membuat-website-menggunakan-google-sites-tanpa-koding/

Google Sites adalah platform pembuatan situs web yang disediakan oleh Google. Ini adalah alat yang memungkinkan pengguna untuk membuat situs web dengan mudah tanpa perlu pengetahuan pemrograman atau desain web yang mendalam. Google Sites memanfaatkan antarmuka drag-and-drop yang intuitif untuk memungkinkan pengguna menambahkan teks, gambar, video, formulir, dan berbagai jenis konten lainnya ke dalam halaman situs.

Google sites adalah wabsite gratis yang disediakan oleh google 

Dengan Google Sites, Anda dapat membuat situs web untuk berbagai keperluan, termasuk situs pribadi, situs proyek, situs pendidikan, atau situs kolaboratif. Fitur kolaboratif memungkinkan pengguna untuk mengundang orang lain untuk mengedit atau melihat situs web yang dibuat bersama-sama.

Google Sites terintegrasi dengan berbagai layanan Google lainnya, seperti Google Drive, Google Calendar, dan Google Maps. Ini berarti Anda dapat dengan mudah menyisipkan dokumen, kalender, peta, dan konten lainnya ke dalam situs web Anda.

Selain itu, Google Sites juga menyediakan pilihan templat yang dapat digunakan sebagai dasar untuk membangun situs web Anda. Anda dapat memilih templat yang sesuai dengan tujuan dan gaya situs web yang ingin Anda buat, lalu menyesuaikannya sesuai kebutuhan Anda.

Google Sites adalah platform pembuatan situs web yang disediakan oleh Google. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat situs web dengan mudah dan cepat tanpa perlu pengetahuan pemrograman atau desain web yang mendalam.

Berikut adalah beberapa poin penting tentang Google Sites:

1.Antarmuka Pengguna Intuitif: Google Sites menggunakan antarmuka drag-and-drop yang intuitif, yang memungkinkan pengguna untuk dengan mudah menambahkan dan mengatur elemen-elemen situs web seperti teks, gambar, video, formulir, dan banyak lagi. Tidak ada pemrograman atau koding yang diperlukan.

2.Integrasi dengan Layanan Google: Google Sites terintegrasi dengan berbagai layanan Google lainnya seperti Google Drive, Google Calendar, dan Google Maps. Ini memungkinkan pengguna untuk menyisipkan konten seperti dokumen, presentasi, spreadsheet, kalender, dan peta ke dalam situs web mereka.

3.Kolaborasi: Fitur kolaboratif Google Sites memungkinkan pengguna untuk mengundang orang lain untuk bekerja sama dalam membuat dan mengedit situs web. Ini sangat berguna untuk proyek tim atau situs web yang dikembangkan bersama.

4.Pilihan Templat: Google Sites menyediakan sejumlah templat yang dapat digunakan sebagai dasar untuk membangun situs web. Pengguna dapat memilih templat yang sesuai dengan keperluan dan gaya situs web yang diinginkan, dan kemudian menyesuaikannya dengan konten dan desain yang diinginkan.

5.Hosting oleh Google: Google Sites menyediakan hosting gratis untuk situs web yang dibuat. Artinya, setelah Anda membuat situs web Anda di Google Sites, situs tersebut akan dihosting oleh Google tanpa biaya tambahan.

4.Keterbatasan Fungsi: Meskipun Google Sites mudah digunakan, penting untuk dicatat bahwa platform ini memiliki batasan dalam hal fleksibilitas dan fitur dibandingkan dengan platform pembuatan situs web yang lebih canggih. Google Sites lebih cocok untuk situs web sederhana dan proyek kecil daripada situs web yang memerlukan fungsionalitas kustom yang kompleks.

Sebaliknya, server-side website adalah bagian website yang tersembunyi oleh pengguna, dan berisi file dan data yang diolah oleh web server. Bagian server-side ini terdiri dari bahasa pemrograman, seperti PHP, Python, atau Ruby on Rails.

Terima kasih semoga bermanfaat buat teman-teman yang mempunyai usaha kecil-kecilan di rumah tetapi susah untuk memasarkannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun