Selanjutnya, database yang handal memungkinkan integrasi data antara berbagai departemen atau unit dalam organisasi. Hal ini memungkinkan berbagi informasi yang lebih efektif antara departemen, mengurangi duplikasi data, dan meningkatkan koordinasi antara berbagai bagian organisasi. Dengan demikian, keputusan manajemen dapat dibuat berdasarkan informasi yang lebih komprehensif dan terkini.Â
Selain itu, database juga memainkan peran penting dalam menjaga keamanan dan integritas data. Dengan adanya sistem keamanan yang tepat, akses ke data sensitif dapat dikendalikan dan informasi rahasia dapat dilindungi dari akses yang tidak sah. Integritas data juga dijaga dengan adanya aturan validasi dan pengendalian yang diterapkan pada database, mencegah kesalahan atau manipulasi data yang tidak sah.Â
Terakhir, penggunaan database dalam SIM juga memfasilitasi analisis data yang lebih baik. Dengan menyimpan data historis dalam database, organisasi dapat melakukan analisis tren dan pola, mengidentifikasi peluang dan tantangan, serta mengambil tindakan yang relevan. Analisis data yang cermat dan akurat dapat membantu manajemen dalam membuat keputusan yang lebih baik dan strategi yang lebih efektif. Secara keseluruhan, database memiliki pengaruh yang signifikan terhadap SIM.Dengan menyediakan akses yang cepat, integrasi data, keamanan, dan analisis yang lebih baik, database yang baik dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kinerja manajemen organisasi. Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk mengelola dan memelihara database dengan baik guna mendukung kesuksesan sistem informasi manajemen mereka.. (Utami, Raffi 2019).
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H