Mohon tunggu...
NaBe
NaBe Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Sedang doyan berfikir aneh

Berkhayal indah memang enak dan jadi pemenang

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

THR, Mudik dan Gengsi

30 Maret 2024   09:30 Diperbarui: 30 Maret 2024   09:37 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

     Mukjizat THR bagaikan film robot Hero Jepang. Seorang manusia lemah menjadi robot superkuat pembasmi kejahatan.

     Tanpa sadar manusia toxid memang ada di sekitar kita. Namun baju yang di pakainya bermerek persaudaraan tiada batas. Semuanya harus bersatu demi moral tradisi yang turun temurun dan agama yang suci.

     Tapi anehnya ketika kita di anggap gula maka banyak semut yang datang, namun waktu unsur gula habis gerombolan semut pergi entah kemana.

     Sakit menyesakkan dada . Tiada ucapan tapi terlihat dari sikap bahwa seseorang bukan personal penting. 

     Hari suci Idul Fitri memang harus berhati bening tapi siapa yang mau di jadikan manusia hina secara halus.

     Tidak ada rumus yang tepat kecuali bermanipulasi dalam silahturahmi.

    Dengan busana terlihat bagus dan gaya komunikasi yang handal, bisa di pastikan di sana ada rasa sama rata.

    Sikap ini harus di lakukan demi gengsi agar tidak di jadikan manusia rendah yang tidak masuk hitungan sepuluh manusia penting oleh orang sana.

     Lebih enak dari rasa kuliner saat lebaran adalah sikap percaya diri supaya  ada rasa menang di hari kemenangan setelah menahan rasa untuk tetap mengalah berbulan - bulan lamanya.

     Selamat berjuang pemburu rupiah, semoga kalian menang.  Amin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun