Mohon tunggu...
NaBe
NaBe Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Sedang doyan berfikir aneh

Berkhayal indah memang enak dan jadi pemenang

Selanjutnya

Tutup

Politik

Orang Cerdas Lebay Rasa Gelay

11 Maret 2021   15:53 Diperbarui: 11 Maret 2021   16:31 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          Ternyata ibu ini lulusan S-3 ilmu politik universitas Gadjah Mada dan tercatat sebagai dosen sejak intelijen negara  di Badan Intelijen Negara sejak  Januari 2007 sampai mei 2021 (m.merdeka.com).

          Bahkan pernah terucap juga dari para kaum cerdas seperti Prof Amien Rais dan Prof Kwi Kian Gie bahwa situasi jaman Presiden Soeharto lebih baik dari jaman Presiden Jokowi.

          Ada juga aktivis anti pemerintah bernama Haikal Hasan Baras yang juga menjadi pendukung aksi PA 212. Kata beliau di suatu saluran youtube berkata bahwa jaman Presiden Soeharto tidak ada orang miskin  karena ada program orang tua asuh dan kebijakan politik pemerintah orde baru bagus di bandingkan sekarang (pemerintah Jokowi).

          Pendidikan terakhir Babeh Haikal adalah S-2 teknik perindutrian dari Institut Teknologi Bandung (id.m.wikipedia.org).

          Dari tulisan di atas di pastikan mereka adalah kaum cerdas dan mempunyai label bagus di masyarakat, karena mereka di anggap pintar logika dan punya moral jempol.

          Tapi mari kita perhatikan dengan teliti!

          Ternyata mereka bisa juga berfikir seperti kelompok yang minim informasi. Bisa juga menganalisis bagaikan kelompok yang buta sejarah politik. Padahal mereka bergaul dengan kondisi politik. Dan pasti menyerap ilmu politik dari pergaulan dengan politisi.

          Tapi kenapa mereka bertingkah tidak pintar saat berpolitik. Mungkin mereka panik dengan keadaan yang mendesak sehingga logika waras sedikit terganggu alias mampet.

          Orang cerdas kenapa bertingkah lebay?

          Ah rakyat akan bersikap mirip suatu kalimat yang saat ini sedang populer," aku nggak mau...gelay."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun