Ambillah waktu untuk beramal.
Itu adalah kunci menuju surga
Sangat terlihat jelas jika kita ingin mencapai keseimbangan dalam hidup, kita harus memberi makna atas waktu yang kita lalui. Ada keseimbangan antara otak (berpikir) dan hati. Ada keseimbangan antara duniawi dan surgawi. Ada keseimbangan antara ora (berdoa) dan labora (bekerja). Jika kita menyisihkan waktu untuk sepuluh kegiatan (berpikir, bermain, membaca, berdoa, mencintai dan dicintai, bersahabat, tertawa, memberi, bekerja, serta berama) secara seimbang, saya pikir kita tak akan merasa kekurangan waktu ataupun kelebihan waktu.
Salam,
Ferdinandus Setu
www.nandosetu.multiply.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H