Kini, ditengah beragamnya genre musik di Indonesia, genre musik disko kembali hadir dan memeriahkan jiwa-jiwa pecinta musik. Banyak penikmat musik di Indonesia yang menyambut dengan baik kembalinya genre musik ini ditengah-tengah masyarakat.
Kembalinya genre musik ini dapat dikatakan sebagai sebuah awal baru kejayaan nuansa disko yang sempat hilang akibat tersingkirkan dengan genre-genre musik baru.
Seorang pengamat musik, Adib Hidayat berpendapat bahwa musik disko perlahan mulai redup saat genre musik pop-kreatif masuk ke hati masyarakat Indonesia. “Musik disko sempat meredup ketika genre musik pop-kreatif masuk. Contohnya seperti Munculnya grup band Dewa 19 dan KLA Project yang saat itu menjadikan musik Indonesia menjadi sangat berkelas. Bukan maksudnya musik disko tidak berkelas. Tapi akhirnya, pergeseran genre musik tersebut membuat genre musik disko kurang mendapat tempat”.
Tetapi dengan kembalinya nuansa musik disko, Adib percaya bahwa genre musik ini bisa meraih kejayaannya kembali. “Melihat perkembangannya saat ini, kejayaan genre musik disko bertahun-tahun yang lalu akan kembali lagi dengan nuansa yang baru dari musisi-musisi yang baru.”
Menurut Adib, musik disko kembali populer di Indonesia juga karena adanya demand dari masyarakat. Hal ini mungkin dikarenakan banyak orang yang jenuh dengan musik mainstream yang ada, hingga akhirnya mencari pelarian ke musik disko yang bisa memberikan kesenangan untuk dirinya.
Kembali Bangkit Berkat Musisi-musisi Baru
Genre musik disko dapat kembali bangkit berkat hadirnya musisi-musisi baru yang kembali mengadopsi genre musik ini. Sebut saja duo DJ Diskoria, semua orang saat ini pasti tau dengan semua lagunya mulai dari C.H.R.I.S.Y.E, Balada Muda Insan, Serenata Jiwa Lara, hingga Pelangi Cinta. Karya musik disko ciptaan Duo DJ inipun bahkan telah didengar lebih dari 10 juta kali di Youtube dan lebih dari 15 juta kali di Spotify.
Selain Diskoria, masih banyak musisi-musisi baru yang mengadopsi genre musik disko seperti Pemuda Sinarmas, Oom Leo, dan yang lainnya. Tentunya musisi disko tersebut hadir dengan sentuhan musik disko yang baru mengikuti perkembangan zaman. Kehadiran musisi-musisi tersebut pun menjadi pertanda bahwa musik disko Indonesia kini mulai masuk ke musik disko yang terang.
“Perbedaan musik disko itu ada pada zamannya. Dulu, disko pernah gelap banget, sekarang mulai terang lagi. Tapi intinya adalah satu, fun. Dan untuk mendapat fun ini adalah peran dari disc jockey gimana mereka mau meramu musiknya”. Adib pun percaya bahwa dengan hadirnya musisi-musisi baru, genre musik disko akan dapat terus bertahan lama.
“Berbicara dunia musik, akan selalu ada masanya di mana sebuah genre stuck sejenak dan akhirnya berulang lagi. Tapi ini semua balik lagi kepada para musisi di genre tersebut. Faktor utamanya adalah terus berkarya. Kalau tidak memiliki karya, ya pasti akan hilang begitu saja”.
Lagu lawas Yang Mendadak Kembali Viral