Mohon tunggu...
Nandifa Novtaviny
Nandifa Novtaviny Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Antropologi

Sedang berkuliah di Universitas Padjadjaran semester 6 jurusan Antropologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Implementasi Kebijakan Warisan Budaya Tak Benda terhadap Birokrasi

22 Juni 2022   00:17 Diperbarui: 22 Juni 2022   00:27 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada Disbud ini LKB akan memberikan nama-nama yang bisa diajukan menjadi WBTb, LKB ini juga mengikuti dari awal mengisi form pencatatan hingga akhir form penetapan, LKB juga membantu memberikan data yang dibutuhkan untuk mengajukan WBTB seperti foto-foto, video, kajian akademis dan penjelasan mendalam mengenai WBTB yang akan diajukan. 

Tentunya dalam kegiatan ini, peran Disbud pada kegiatan ini sangat dibutuhkan karena sebagai penguhubung masyarakat untuk pengajuan WBTb ini jika tidak berhubungan dengan pihak Disbud yang bertugas untuk memfasilitasi masyarakat belum tentu bisa mengajukan WBTb.

Implementasi kebijakan dan peran birokrasi dalam urusan Warisan Budaya Takbenda dibutuhkan birokrasi dari bidang kebudayaan yang mampu menaungi penghubungan masyarakatnya dengan instansi-instansi lain.  

Peran birokrasi di lembaga kebudayaan pada akhirnya bisa menjadi puncak model implementasi kebijakan Warisan Budaya Takbenda pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 106 Tahun 2013 Tentang Warisan Budaya Takbenda Indonesia dalam Pasal 12 ayat 1. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun