Mohon tunggu...
Nanda Sawaku
Nanda Sawaku Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya mahasiswa dari Universitas Negeri Gorontalo, Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan,Manajemen Pendidikan

hai salam kenal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Media Sosial bagi Kesehatan Mental

14 Maret 2024   15:40 Diperbarui: 14 Maret 2024   15:41 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama: Nanda Sawaku

Nim: 131423057

Kelas: 2C

Dosen Pengampu:

Dr. Arifin Suking S.Pd, M.Pd

Zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan namanya media sosial atau sering juga disebut dengan sosial media. media sosial sendiri adalah suatu digital untuk membantu kita berinteraksi dengan orang yang kita kenal maupun dengan orang yang tidak kita kenal. Kita bisa membagikan hobi kita ataupun minat kita, sehingga orang-orang diluar sana bisa melihat apa yang ingin kita bagikan. Tapi seiring berjalannya waktu kita mulai merasa dampak positif dan negatif dari penggunaan media sosial, terutama bagi kesehatan mental kita.

Media sosial sudah menjadi bagian dari rutinitas kita sehari-hari, kita bisa membagikan ide kita, kita bisa berinteraksi dengan orang lain tanpa dibatasi ruang dan waktu. Media sosial mempunyai banyak dampak positif contohnya yaitu kita bisa mudah mendapatkan informasi dan juga mudah menyebarkan informasi, media sosial juga dapat membantu kita dalam mempromosi sesuatu.

Namun media sosial sering kali dapat membahayakan kesehatan mental seseorang terutama pada remaja. Salah satunya dampak media sosial terhadap kesehatan mental anak remaja yaitu terkait perbandingan. Sering kali anak remaja membandingkan kehidupan mereka dengan kehidupan orang lain yang mereka lihat dimedia sosial, terutama teman-teman mereka. Hal ini menyebabkan stres dan kecemasan. Selain terkait dengan perbandingan, media sosial juga menjadi platform yang rentan terhadap cyberbullying.

Cyber bullying adalah bentuk perundungan yang dilakukan secara daring (dalam jaringan) melalui pesan teks, pesan suara, ataupun gambar. Anak remaja sering kali menjadi korban penghinaan secara online, yang secara langsung memengaruhi kesehatan mental mereka. Dalam kasus ini ada yang berujung pada depresi, kecemasan, bahkan ada pemikiran untuk bunuh diri.

Meskipun media sosial telah membantu kita dalam berkomunikasi dan berinteraksi, kita juga perlu memperhatikan dampak negatifnya. Penting bagi kita para pengguna media sosial  untuk menjaga keseimbangan yang sehat dalam penggunaan media sosial, hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas tidur, dan kesehatan mental kita. Dan penting bagi individu untuk mengembangkan pemahaman yang baik tentang penggunaan media sosial, menggunakan media sosial secara sehat, dan tetap mengevaluasi informasi yang mereka temui di platform tersebut.

REFERENSI

Yulieta, Fadia Tyora, et al. "Pengaruh Cyberbullying di Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental." De Cive: Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan 1.8 (2021): 257-263.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun