Mohon tunggu...
Nanda Rumana
Nanda Rumana Mohon Tunggu... Dosen - Dosen di Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul

Dosen di Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Peningkatan Kemampuan Analisis Statistik Kesehatan Menggunakan Aplikasi SPSS pada Mahasiswa Tingkat Akhir

29 Maret 2022   12:40 Diperbarui: 29 Maret 2022   12:50 1117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Materi tentang hipotesis diberikan pada hari ke dua agar peserta pelatihan dapat memahami konsep dasar tentang hipotesis, karena praktikum yang akan dilakukan menggunakan uji hipotesis sehingga mahasiswa harus dapat menentukan hipotesis terlebih dahulu.

Gambar 5. Pemberian Materi Teori Hipotesis, Kesalahan dalam Hipotesis dan Arah Hipotesis (Dokpri)
Gambar 5. Pemberian Materi Teori Hipotesis, Kesalahan dalam Hipotesis dan Arah Hipotesis (Dokpri)

Praktikum Overview Menu SPSS, Input Data, Transformasi Data, dan Uji Normalitas

Pada hari ke tiga, praktikum dimulai dengan penjelasan menu/toolbar pada aplikasi SPSS. Selain itu, proses input data hasil turun lapangan juga diajarkan. Setelah itu peserta diajakarkan bagaimana melakukan transformasi data dengan mengubah data numerik menjadi data katagorik, merubah koding, serta melakukan cleaning data. Uji normalitas diajarkan agar peserta pelatihan dapat melakukan uji normalitas sebelum memutuskan uji yang digunakan baik parametrik maupun non parametrik. Proses ini sejalan dengan pengabdian yang telah dilakukan Wijaya dan Nurhadi dimana materi yang diberikan mengenai pengenalan program SPSS, teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, asosiatif, komparatif dan multivariat (Wijaya & Nurhadi, 2020).

Gambar 6. Praktikum Overview Menu SPSS, Input Data, Transformasi Data, dan Uji Normalitas (Dokpri)
Gambar 6. Praktikum Overview Menu SPSS, Input Data, Transformasi Data, dan Uji Normalitas (Dokpri)


Teori dan Praktikum Uji Parametrik Komparatif dan Asosiatif

Pada hari ke empat, peserta diberikan materi sekaligus praktikum tentang uji parametrik baik komparatif maupun asosiatif diantaranya uji T Dependen, uji T Independent, uji Anova dan uji korelasi Pearson. Sejalan dengan pengabdian yang telah dilaksanakan Fadmi dan Buton dimana peserta pelatihan diberikan materi tentang konsep inferensial yang terdiri dari statistik parametrik dan non parametrik (Fadmi & Buton, 2020).

Gambar 7. Teori dan Praktikum Uji Parametrik Komparatif dan Asosiatif (Dokpri)
Gambar 7. Teori dan Praktikum Uji Parametrik Komparatif dan Asosiatif (Dokpri)


Teori dan Praktikum Uji Non Parametrik Komparatif dan Asosiatif

Pada hari terakhir, peserta diberikan materi sekaligus praktikum tentang uji non parametrik baik komparatif maupun asosiatif diantaranya uji Will Coxon, Mann Whitney, Kruskall Wallis, Chi Square dan Uji Korelasi Spearman.

Gambar 8. Teori dan Praktikum Uji Non Parametrik Komparatif dan Asosiatif (Dokpri)
Gambar 8. Teori dan Praktikum Uji Non Parametrik Komparatif dan Asosiatif (Dokpri)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun