Untungnya, perkembangan digital saat ini telah sangat membantu pengembangan dan penciptaan merek jauh berkembang dibandingkan sepuluh tahun yang lalu.
Dengan logika pemikiran ini, apakah mengherankan bahwa korporasi menjadi gila untuk pendekatan baru penciptaan suatu merek ini?
Dari algoritma hingga blockchain, dari kecerdasan buatan hingga transformasi digital, sepertinya setiap tahun selalu ada trending topik baru di merek.
Semua itu dilakukan hanya untuk menciptakan sesuatu yang bernama "potensi."
Potensi inilah yang harus diciptakan untuk membuat merek baru yang kuat serta di saat bersamaan memperkuat merek lama yang mungkin sudah nyaris mati.
Apakah worth it? Jawabannya sangat tergantung sejauh mana willingness korporasi untuk memanfaatkan dengan jeli peluang ini.
Yang Harus Dilakukan Perusahaan
Belajar dari kesuksesan nama-nama besar korporasi yang saat ini merajai dunia seperti facebook, netfix, Instagram, ada beberapa hal yang bisa dilakukan korporasi sebagai berikut:
1. Menciptakan lebih banyak Merek
Dengan penciptaan merek-merek baru dalam suatu line up produk atau bahkan cross line up, maka korporasi akan lebih mempunyai alat untuk berkompetisi.
Secara teoritis merek bisa diciptakan dari segmentasi konsumen yang berbeda. Misalnya yang terbaru dalam dunia otomotif adalah penciptaan merek Toyota Veloz menjadi terpisah dengan Toyota Avanza.