Memahami Masa Depan Digitalisasi di Era Pasca Milenial

Ini mengakibatkan perusahaan sebagai suatu entitas bisnis harus bisa beradaptasi dan bermitra dengan konsumen untuk mencapai masa depan digitalisasi.

Pendekatan kemitraan ini akan menciptakan peluang untuk mempercepat integrasi teknologi dengan kebutuhan konsumen. 

Hal ini kemudian merujuk kepada suatu premis bahwa akselerasi digital saat ini menjadi lebih penting untuk masa depan perusahaan secara berkelanjutan.

Mengapa Transformasi Digital Ini Menjadi Lebih Penting?

Pertama, harus diakui bahwa sisi positif krisis saat ini adalah bagaimana perusahaan bisa mempercepat langkah transformasi digital. 

Fakta mengatakan bahwa peralihan ini bukan hanya mengubah lanskap bisnis dan perilaku konsumen di Indonesia namun juga industri lain secara global.

Kedua, model bisnis perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai model layanan dari saluran-saluran distribusi konvensional menjadi tidak relevan lagi. 

Hal ini ditambah dengan munculnya perusahaan-perusahaan rintisan dengan modal besar yang menambah serunya persaingan di industri yang sudah cukup sesak dengan produk dan layanan yang "itu-itu saja".

Fenomena persaingan ini harus membuat semua pihak harus berpikir perubahan model bisnis dan platform penjualan menjadi sangat urgen. 

Pengembangan teknologi yang mampu memberikan customer experience yang unik, bermanfaat, serta inspiratif telah menjadi kebutuhan utama konsumen.

Akhir era generasi milenial| Foto oleh Buro Millennial dari Pexels 

Ketiga, fakta juga mengatakan bahwa banyak industri sudah sangat tertinggal dalam hal transformasi digital dibandingkan dengan industri lain, misalnya FMCG dan manufaktur yang sudah terlebih dahulu melakukan proses transformasi digital jauh sebelum pandemi ini datang.