Mohon tunggu...
Syahnanda Annisa
Syahnanda Annisa Mohon Tunggu... Freelancer - Pelajar

Tolongin aku biar gak males

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hu dan Him

31 Maret 2021   07:29 Diperbarui: 31 Maret 2021   07:40 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanya

Tiada bayang,
Biarkan semua berjalan
Biarkan semua terbang
Termasuk perasaan

??

Menangis,
Hatiku masih teriris
Ada rahasia yang tragis

Lima detik

Menerobos rintik
Bercampur sumpah memuncak emosi
Dilihatnya orang itu,
Si Ringkih serabut sana sini
Mau kerja itu kerja ini

Jualan es masih
Jualan cilok pernah
Sekarang coba ojek pengkol
Mangkal sendirian,
Waktu hujan

Dan...

Aku yang muda malu,
Perihal nafsu, aku marah-marah melulu
Seketika itu,
Beruntung aku punya ini, punya itu

Si tergerus zaman

Lihatnya menjelang siang
Membawa aneka cupang
Pernah di pasar
Pernah di sawah
Pernah di jalan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun