Mohon tunggu...
Nanda Dwi Febriyanti
Nanda Dwi Febriyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030008 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dawuh Bapak Pengasuh: Biasakan Menomorsatukan Allah dan Menjadikan Orang Lain Terhormat

17 Maret 2023   17:49 Diperbarui: 17 Maret 2023   17:52 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Orang sholat sebagai wujud menomorsatukan Allah (Sumber : idntimes.com)

Kemudian yang kedua adalah Menjadikan Orang Lain Terhormat. Artinya, jangan sampai kita itu menyakiti orang lain. Bagaimana caranya membuat orang lain itu senang dan juga bahagia. Jangan sampai ada orang lain susah, kita malah senang. Begitupun sebaliknya, ketika ada orang lain senang, kita malah iri dengki. Tetangga dapat nikmat, ya kita ucap alhamdulillah. Begitu sederhana bukan?

Ya, orang lain harus diperlakukan dengan hormat. Intinya, hati kita harus respect terhadap yang lain, tidak ada niatan untuk menyakiti mereka. Bahkan, kita tersenyum pun sudah bisa dikatakan menjadikan orang lain terhormat. Senyum sudah termasuk dalam sedekah dan mendapatkan pahala. 

Tolong menolong sebagai wujud menjadikan orang lain terhormat (Sumber : sahabatyatim.com) 
Tolong menolong sebagai wujud menjadikan orang lain terhormat (Sumber : sahabatyatim.com) 

Contohnya saja tentang perbuatan tolong menolong di lingkungan pesantren. Tidak hanya di lingkungan pesantren sih, tapi bisa dimana saja kita berada. Menolong orang yang sedang dalam kesulitan. Para wali / orang tua yang datang jauh-jauh untuk menemui anaknya, jangan sampai mereka terabaikan dan dicuekin. Ada orang, ya kita sapa. Kita bantu mereka sampai apa yang dimaksudkan itu terpenuhi.

Orang terhormat adalah orang yang bisa menghormati orang lain. Sebaliknya, orang tersebut akan menjadi orang rendahan pada saat orang itu tidak bisa menghormati orang lain.

Nah, kedua hal itulah yang menjadi identitasnya Wahid Hasyim. Dawuh yang selalu Bapak Pengasuh sampaikan kepada para santrinya. Dimana kita diminta untuk mengamalkannya menggunakan ilmu-ilmu agama yang terdapat dalam Al-Qur'an dan Hadist.

Masih banyak lagi sih, contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, bagaimana Menomorsatukan Allah dan Menjadikan Orang Lain Terhormat versi teman-teman? Semoga hal ini bisa teman teman amalkan ya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga bermanfaat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun