3. Transparency dan Akuntabilitas
Untuk menghindari deepening democratic fatigue, pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam proses pemilihan umum. Lembaga pengawas seperti Bawaslu harus lebih tegas dalam menindak pelanggaran dan memberikan sanksi yang tegas kepada para pelaku politik uang dan kampanye hitam
4. Adaptasi Teknologi Informasi
Adaptasi teknologi informasi dalam penyebaran informasi dan pengelolaan sistem komunikasi dapat memperkuat transparansi dan memfasilitasi partisipasi publik dalam proses pengambilan keputusan. Penggunaan teknologi informasi ini diharapkan dapat melahirkan kampanye yang berintegritas dan menolak penggunaan politik SARA dan identitas.Â
Kaitan dengan Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia Saat Ini
Pilkada 2024 tidak hanya merupakan event politik lokal, tetapi juga merupakan cerminan kualitas demokrasi Indonesia yang semakin dewasa. Berikut beberapa kaitan antara pelaksanaan Pilkada 2024 dengan pelaksanaan demokrasi di Indonesia saat ini:
1. Konsolidasi Demokrasi
Pilkada 2024 merupakan langkah penting dalam konsolidasi demokrasi Indonesia. Peningkatan partisipasi politik masyarakat serta pemanfaatan teknologi dan media menunjukkan penguatan konsolidasi demokrasi Indonesia. Penyelenggaraan pemilu yang sukses merupakan indikator penentu yang akan membawa konsolidasi demokrasi ke tahapan berikutnya, yaitu demokrasi matang.Â
2. Tantangan Erosi Demokrasi
 Demokrasi Indonesia saat ini cenderung mengalami pendalaman erosi. Intervensi aparatus negara, netralitas ASN, dan problema penyelenggara pemilu yang kesemuanya berlangsung menjelang Pilpres 2024 memperlihatkan ancaman yang bisa menggerus konsolidasi demokrasi
3. Pentingnya Budaya Politik