Oleh: Ayu Juliyani Permatasari, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purworejo
Melakukan kegiatan bimbingan belajar dengan memanfaatkan media pembelajaran sangat bagus karena sangat membantu saat proses belajar mengajar apalagi pada saat materi IPA Sekolah Dasar yang Sebagian Besar didalam materinya sangat membutuhkan media pembelajaran yang bertujuan untuk membuat proses belajar mengajar lebih efektif  dan membuat siswa SD lebih semangat untuk mempelajari materi-materi serta menumbuhkan keaktifan siswa.
Tidak hanya itu, media pembelajaran juga menjadikan proses belajar menjadi konkrit dan nyata. Selain itu, dengan adanya media pembelajaran maka siswa Sekolah Dasar akan lebih memahami akan materi yang disampaikan. Dan siswa akan lebih mandiri ketika adanya sebuah media pembelajaran yang biasanya menumbuhkan sikap simpati dan rasa ingin tahu yang lebih mendalam.
Media pembelajaran merupakan salah satu alat komunikasi yang di desain khusus guna untuk mencapai tujuan pembelajaran. Saat pembuatan media pembelajaran bisa dengan menggunakan kertas asturo, kertas origami, styrofoam, kardus serta alat bantu lainnya.Â
Didalam media pembelajaran tidak hanya berisi tentang materi-materi saja. Apalagi disaat pembelajaran berlangsung siswa cenderung akan merasa cepat bosan maka dari itu media pembelajaran juga harus di isi dengan  gambar-gambar animasi, kuis bahkan permainan.
Dengan adanya media pembelajaran maka dampak dari penggunaannya yaitu mendorong kemauan terciptanya proses belajar pada diri peserta didik. Dampak keberhasilan tidak sepenuhnya dari media pembelajaran itu sendiri akan tetapi keberhasilan dalam menerapkan atau menggunakan media pembelajaran itu sendiri.Â
Untuk meningkatkan hasil belajar itu tergantung pada tiga unsur pokok yaitu, isi dari media pembelajaran itu sendiri, bagaimana cara menjelaskan dan menyampaikan materi di media pembelajaran dan yang terakhir atau karakteristik siswa.
