Di bawah rintik hujan yang menari
, Gemuruh awan bergemuruh,
 Bumi tersenyum dalam sepi,
 Menyeru nada-nada syahdu.
Tetes bening jatuh lembut,
 Membelai dedaunan rindang,Â
Membasuh debu di jalan yang sunyi,Â
Menghidupkan harapan yang padam.
Langit kelabu memeluk dunia,Â
Dalam pelukan hangat sang awan,
 Hujan menyapa,
 menyapa jiwa,Â
Menenangkan hati yang gundah.
Setiap tetes membawa cerita,
 Tentang cinta,Â
tentang rindu,Â
Mengingatkan bahwa alam bercerita,Â
Dalam bahasa air yang syahdu.
Hujan datang,Â
membawa pesan,Â
Bahwa hidup adalah perputaran,Â
Ada saat kering, ada saat basah,Â
Dan semua itu adalah bagian dari keindahan.
Hujan,Â
oh hujan,
 Dalam rinai kau membawa damai,
 Menyiram jiwa yang merindu tenang,
 Menghapus resah dalam alunan yang tak pernah usai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H