Mohon tunggu...
NANA SURYANA ALJOE
NANA SURYANA ALJOE Mohon Tunggu... Dosen - Dosen IAILM Suryalaya Tasikmalaya

Pemerhati Pendidikan Dasar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mencegah Jerat Asusia di Sekolah, Peran Semua Pihak

28 September 2024   21:50 Diperbarui: 28 September 2024   21:52 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasus asusila yang melibatkan guru dan murid semakin marak terjadi dan mengguncang dunia pendidikan. Lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak untuk belajar dan tumbuh, justru menjadi arena terjadinya tindakan yang merugikan. Mengapa hal ini bisa terjadi dan bagaimana kita dapat mencegahnya?

Faktor Penyebab

Ketidakseimbangan Kekuasaan: Perbedaan status antara guru sebagai figur otoritas dan murid yang cenderung lebih rentan membuat guru memiliki kuasa yang dapat disalahgunakan.

Kurangnya Pengawasan: Pengawasan yang lemah baik dari pihak sekolah, orang tua, maupun masyarakat dapat menciptakan celah bagi pelaku untuk melakukan tindakan asusila.

Norma Sosial yang Permisif: Norma sosial yang masih permisif terhadap kekerasan seksual dapat membuat korban sulit untuk melapor dan pelaku merasa tidak bersalah.

Minimnya Pendidikan Seks: Kurangnya pendidikan seks yang komprehensif sejak dini membuat anak-anak kesulitan mengenali tanda-tanda pelecehan dan cara melindungi diri.

Trauma Masa Lalu Pelaku: Beberapa pelaku mungkin memiliki trauma masa lalu yang belum teratasi, sehingga mendorong mereka untuk mengulangi tindakan yang pernah dialaminya.

Dampak Asusila terhadap Korban

Korban asusila di lingkungan pendidikan seringkali mengalami trauma yang mendalam, antara lain: Gangguan Psikologis: Depresi, kecemasan, dan gangguan stres pasca-trauma (PTSD) adalah beberapa dampak psikologis yang umum dialami korban. Hambatan dalam Belajar: Trauma yang dialami dapat mengganggu konsentrasi dan prestasi belajar korban. Isolasi sosial. Korban seringkali merasa terisolasi dan sulit untuk mempercayai orang lain.

Upaya Pencegahan   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun