Mohon tunggu...
Nanang Setiana
Nanang Setiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger

Imers, SEO Specialist, Web Content Writer, Web Dev, Blogger.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Bersatu Padu Bersihkan Hati dan Tolak Kekejian Terorisme

15 Mei 2018   10:55 Diperbarui: 15 Mei 2018   16:07 1157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semoga keluarga korban aksi teror diberikan kekuatan dan kesabaran. | dokpri

Teroris bukanlah pengikut islam (Mohammad Ali) | dtpeduli.org
Teroris bukanlah pengikut islam (Mohammad Ali) | dtpeduli.org
Islam adalah rahmatan lil lamin, bukan hanya untuk orang islam kebermanfaataannya, juga untuk seisi alam, bahkan juga untuk binatang dan tanaman. 

Adakah bukti bahwa islam itu berakhlak, anti kekerasan, empati, penuh kebermanfaatan, bagian dari solusi, dan memberikan keteladanan yang baik?

Bisa saja ada orang beragama islam  yang tersesat dan terjebak melakukan bom bunuh diri membunuh yang tak berdosa, karena ia berada dalam kesombongan, yaitu menolak kebenaran dan merendahkan orang lain. Sehingga melupakan nilai-nilai mulia dalam islam, lalu mati dalam keadaan diri merasa benar (padahal salah) atau mati dalam kesombongan. Pemicunya bisa karena 2 hal, karena telah belajar ke orang yang salah yang pemahaman islamnya belum kaffah dan bisa karena semangatnya telah dimanfaatkan (mungkin secara global) untuk strategi memecah belah, sehingga tanpa disadari ia dijadikan pion dari sebuah kepentingan besar untuk menghancurkan persatuan dalam islam dan dalam berbangsa.

Namun, cobalah kita tengok islam sebagaimana yang ada di Pesantren Daarut Tauhid pimpinan Aa Gym. Semua santri hafal, paham, dan didorong terus untuk mengamalkan nilai-nilai khas yang tujuannya menjadikan lebih taat kepada Allah dan lebih bermanfaat bagi sesama manusia. Jauh dari nilai-nilai kesombongan, hina, jiwa pengecut, dan tidak berperikemanusiaan.

Ajakan seperti luruskan niat sempurnakan ikhtiar, lakukan lupakan, dan lainnya terus disuarakan dan diterapkan sebagai budaya agar semua dapat berbuat baik dengan tulus, lurus, dan ikhlas.

Dalam menjaga persatuan, Aa Gym membudayakan prinsip 3 semangat. Pertama, semangat bersaudara,  menanamkan pemahaman bahwa kita semua bersaudara. Kedua, semangat solusi, setiap masyarakat ditantang untuk memberikan solusi atas permasalahan yang ada di sekitarnya. Ketiga, semangat sukses bersama.

Dan supaya akhlaknya baik, Aa Gym membagikan prinsip Tiga SA (saya aman bagimu, saya menyenangkan bagimu, dan saya bermanfaat bagimu).

Dalam bahasa bukti, Aa Gym dan segenap kekuatan di Pesantren Daarut Tauhid, telah memberi banyak kebermanfaatan, telah sering menjadi bagian dari solusi, dan memberi keteladanan.

DT Peduli menjadi salah satu bukti peran penting islam untuk negeri.
DT Peduli menjadi salah satu bukti peran penting islam untuk negeri.
Melalui DT Peduli (Semula bernama DPU DT), sebuah lembaga pengelola Zakat, Infak, Sedekah, Wakaf (ZISWAF) yang bersertifikasi ISO, resmi masuk dalam LAZNAS (Lembaga Amil Zakat Nasional), dan diaudit setiap tahunnya dengan hasil WTP (Wajib Tanpa Pengecualian), Aa Gym dan Elemen di Daarut Tauhid telah memberi banyak manfaat mulai dari bantuan untuk penguatan di bidang ekonomi, pendidikan dan dakwah, kesehatan, serta sosial kemanusiaan. Bahkan, bantuan yang diberikan adalah juga untuk muslim di negara konflik, seperti Palestina, Suriah, dan lainnya.

Di momentum 212 (02/12/2016), Aa Gym bersama 10.000 santrinya tercatat sejarah telah membuat monas menjadi bersih bebas sampah usai monas dikunjungi oleh lebih dari 7 juta orang yang mengadakan aksi 212.

Aa Gym bersama 10.000 santrinya bersih-bersih sampah di Monas (02/12/16) | dokpri
Aa Gym bersama 10.000 santrinya bersih-bersih sampah di Monas (02/12/16) | dokpri
"Saya tadi bersama AA Gym juga lakukan aksi kebersihan bersama kelompok lain di Monas. Saya terharu, enggak sampai satu jam, bersih luar biasa" Kata Sabdo Kristianto, Kepala Pengelola Kawasan Monas seperti diliput tribunnews.com (02/12/16).

Melihat "contoh jadi" sebuah islam yang sejuk, damai, dan rahmatan lil lamin seperti yang Aa Gym budayakan. Rasanya, sungguh tidak berdasar jika ada yang mengaitkan aksi terorisme dengan agama, apalagi agama islam. 

Bagaimana cara menyikapi aksi terorisme yang ada?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun