Mohon tunggu...
Nurdiawaty Muzainah
Nurdiawaty Muzainah Mohon Tunggu... Mahasiswa - 115190246

Universitas Tarumanagara

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis Fungsi Kemasan pada Layanan Makanan

30 Mei 2022   14:44 Diperbarui: 30 Mei 2022   15:16 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: boredpanda.com

Apakah inovasi pengemasan pada pelayanan makanan penting?

Desain kemasan yang baik dan unik dianggap menjadi bagian penting bagi praktik bisnis yang sukses dan dapat mengubah persepsi produk serta menciptakan posisi pasar yang baru. Kemasan menarik perhatian konsumen pada merek tertentu, meningkatkan citranya, dan mempengaruhi persepsi konsumen tentang suatu produk.

Alasan banyak perusahaan menginvestasikan sejumlah besar uang untuk kemasan adalah karena mereka sangat menyadari bahwa kemasan yang memukau akan menarik perhatian konsumen, kemudian kemasan yang unik dan menarik terbilang mampu menghidupkan keinginan konsumen untuk membeli sebuah produk.

Perusahaan juga harus memahami apa yang mempengaruhi konsumen dalam proses pembelian konsumen. Mereka juga harus memahami faktor-faktor apa yang mempengaruhi perilaku pembelian dan apa peran kemasan terhadap proses keputusan pembelian.

Sebuah kemasan yang baik harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  1. Daya tarik yang menarik sehingga dapat sangat cepat mendapat perhatian pelanggan karena kemasan dapat secara dramatis mempengaruhi pikiran pelanggan sehingga pada akhirnya memiliki minat yang tinggi karena kemasannya yang menarik.
  2. Ekonomis, dimana pengemasannya harus terbilang hemat tetapi tetap berkualitas karena kualitas bahan kemasan berpengaruh signifikan terhadap perilaku pembelian konsumen.
  3. Pengemasan produk yang rapih agar kualitas, kuantitas dan warna komponen tidak menurun sehingga dapat terlindungi dari berbagai kerusakan.
  4. Komunikatif, dimana pengemasan yang baik harus memberikan informasi tentang kegunaan serta kuantitas merek produk.
  5.  Warna kemasan berdampak pada perilaku pembelian konsumen.
  6. Informasi tercetak memfasilitasi perilaku pembelian konsumen.

Tetapi, ada hal yang harus di perhatikan diantaranya elemen kemasan yang sering kali menjadi faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen contohnya seperti kemasan yang baru digunakan sehingga dapat menarik minat konsumen dan kepraktisan dari sebuah kemasan.

Kemasan yang inovatif sebenarnya dapat menambah nilai produk jika memenuhi kebutuhan konsumen. Tetapi kepraktisan juga sangat penting untuk menciptakan nilai tambah, seperti mudah dibuka, mudah disimpan, dan dapat didaur ulang.

Elemen-elemen penting pada kemasan yang dapat meningkatkan minat pembeli :

1. Warna dari sebuah kemasan

Yang pertama yang akan di bahas yaitu warna, karena warna yang digunakan pada kemasan dapat membantu menarik perhatian konsumen dan juga digunakan perusahaan untuk membedakan produknya dengan pesaing lain. Oleh karena itu, warna memainkan peran penting dalam proses pengambilan keputusan pelanggan

Warna merupakan komponen penting dari kemasan karena konsumen mengharapkan jenis warna berbeda untuk produk tertentu. Contohnya pada anak-anak dimana mereka cenderung lebih sensitif dalam hal desain pembungkus sehingga perusahaan harus membuat desain kemasan yang menarik minat anak-anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun