Merawat Keluarga atau Sahabat yang Sakit Berat, Perlu Perhatian yang Bagaimana?

Menurut keterangan keluarga, di saat kecelakaan terjadi, saya meracau, dan hampir tidak ingat semua yang ada di sekitar saya, kecuali keluarga.

Ilustrasi kecelakaan motor tunggal yang saya alami | Foto : Pexels.com/Harrison Haines

Bahkan di saat itu pula, ada beberapa panggilan telepon (pekerjaan), dan saya sama sekali tidak mengenal orang-orang yang menelepon saya itu siapa, padahal namanya tersimpan dalam kontak, yang berarti seharusnya saya kenal orang-orang itu.

Melihat kondisi saya yang penuh darah di wajah, dan semi hilang ingatan, saya pun langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. 

Di UGD, saya menolak semua bantuan medis, dan berkata bahwa saya baik-baik saja.

Tapi saya tidak bisa menyebutkan secara lengkap nama, tanggal lahir, alamat tinggal, dan data diri lainnya. 

Saya hanya ingat scope besarnya, seperti nama panggilan, bulan kelahiran, dan wilayah tempat saya tinggal.

Was-was dengan kondisi saya, akhirnya tenaga medis memutuskan untuk melakukan CT Scan. 

Itu pun sempat saya tolak dengan keras. Mungkin dari alam bawah sadar, saya benar-benar ingin beristirahat di rumah saja.

Ilustrasi pendarahan subarachnoid | Foto : Pexels.com/meo

Hasil CT Scan keluar sekitar jam 1 pagi. 

Hasilnya menunjukkan bahwa saya mengalami pendarahan otak bagian subarachnoid.