Mohon tunggu...
Nur Ryana Insani
Nur Ryana Insani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi S1 Akuntansi Universitas Pamulang

Halo, semua. Saya Nana, mahasiswa Universitas Pamulang. Blog ini saya buat diantaranya untuk memenuhi tugas perkuliahan saya. Doakan saya lulus tepat waktu, yaa!

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cukupkah Hanya dengan Kode Etik untuk Membangun Etika Berprofesi?

25 Desember 2024   22:45 Diperbarui: 25 Desember 2024   22:57 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Selain mengandalkan aturan tertulis, profesional harus terus mengembangkan kesadaran diri dan tanggung jawab moral. Integritas pribadi yang kuat menjadi pondasi utama dalam menghadapi situasi yang tidak diatur oleh kode etik.

Kode etik adalah elemen penting dalam membangun etika berprofesi, tetapi keberadaannya saja tidak cukup. Etika profesional memerlukan pendekatan holistik yang mencakup pendidikan, budaya organisasi yang mendukung, kepemimpinan yang kuat, dan komitmen individu terhadap integritas. Dengan mengintegrasikan semua elemen ini, profesi apa pun dapat menciptakan standar etika yang lebih tinggi, memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun