#paradeparashit continue from 'nome feat aurona' & pak pak
petua
here's GIBRY story
Mamaaaa!!!
ia terbangun berpeluh...
ia melihat mamanya hampir ketabrak mobil.... ia berusaha
menolongnnya ... dan ketika ia menarik wanita itu, wajah itu bukan
mamanya... tapi kakaknya... Aurona.
gibry tak habis pikir mimpi yang sama berulang kali.
semua ttg Aurona kakak yg dicintainya...
Mimpi itu 20antahun lalu.
sejak ia SD.
kini kembali ....
ada apa ini..?!
mimpi itu datang lagi semenjak ia bertemu Nome. Gadis berantakan yang
diperkenalkan AuRona...
kata pertama yang keluar dari mulutnya:
ini anaknya bu Rona..?!
AuRona menyela, ini adik saya Nome... adik bungsu saya. Aurona merona.
Gibry yang sudah lama melupakan mimpi kecilnya kini terusik kembali.
ibunya sudah tua dan ayahnya sudah meninggal. tapi firasat kecilnya
ternyata masih mengendap. muncul kembali dalam
mimpi barunya karena gadis pengungkit nome.
dahulu pernah dengan lisan anak SDnya ia bertanya, ibuku adalah ibu..
mamaku, adalah kakak rona... iya kan..?semalam gib mimpi itu. ia
menyebut dirinya Gib.
ibunya serta merta menyela...
siapa kasih tahu kamu itu..?!
Aurona itu kakakmu.... kakakmu satu2nya Gibry!! suaranya bukan bernada
membetulkan, tapi lebih ke teguran dan marah.
Ibunya panik, AuRona yang sedari tadi membisu hanya berkata, ibu
jangan serius gitu dong, anak sd gak mungkin bicranya serius.. dia
berkhayal.. mungkin karena kami mirip..
gibby sayang.. kamu kan adiku satu2nya pantas lagi seperti pinang
dibelah dua bedanya kamu lelaki kakak perempuan
ok jangan dipikirkan ya.. ibu tak marah kok sama mimpi aneh kamu...
yuk main di luar
Perbadan usia Gibry dab Rona memang terpaut cukup jauh, 20 tahun..
namun wajah rona yang selalu belia seperti hanya berbeda 10 tahun dan
kelihatan pantas menjadi kakak Gibry. Kelihatanya. namun ternyata
firasat Gibri benar. Aurona adalah orang yang mengandungnya. Ibunya,
juga kakaknya.
Rona tak perna berusaha menjauhi anaknya Gibry. Buah hatinya dengan
orang yang dicintanya. kasih sayangnya mengalir utuh.. dengan tameng
kasih kakak...
ia hanya menunggu saat yang tepat untuk memberitahukan anaknya itu.
tapi saat tepat itu menunggu saat yang lebih tepat dahulu, yaitu
memberi tahu ayahnya. Tak ada yang tahu posisinya. Drama dimainkan
oleh Aurona dan ibunya. hanya Tuhan yang tahu. bahwa ayah Gibry adalah
...,,,,
pak petua
Fin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H