Bondowoso, 11 Agustus 2024 - Pada hari Minggu, tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMD 77 dari Universitas Jember berhasil melaksanakan program kerja besar mereka dengan sukses. Program tersebut berfokus pada pembuatan Nitrobacter, yang diadakan di Desa Ramban Kulon, Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowoso. Kegiatan berlangsung di rumah Bapak Bahri, yang merupakan Ketua Kelompok Tani Moro Seneng 2, dan dihadiri oleh sejumlah anggota kelompok tani serta masyarakat setempat. Â Agenda utama dari kegiatan ini adalah sosialisasi dan demonstrasi mengenai proses pembuatan dan aplikasi Nitrobacter dalam pertanian. Nitrobacter merupakan bakteri yang dikenal mampu membantu proses nitrifikasi, yang sangat penting dalam meningkatkan kandungan nitrogen di dalam tanah, sehingga dapat mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Dalam sosialisasi ini, tim KKN UMD 77 menjelaskan secara rinci manfaat Nitrobacter dan bagaimana cara menggunakannya dalam berbagai jenis lahan pertanian.Â
Demonstrasi langsung pembuatan Nitrobacter menjadi salah satu sorotan utama dalam kegiatan ini. Para petani diajak untuk langsung mempraktikkan cara pembuatan Nitrobacter, mulai dari persiapan bahan, proses fermentasi, hingga aplikasi di lapangan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis kepada petani agar mereka dapat melakukannya secara mandiri di kemudian hari. Selain sosialisasi dan demonstrasi Nitrobacter, acara ini juga diwarnai dengan kehadiran Pak Krisna, seorang Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) yang sangat berpengalaman di bidangnya. Pak Krisna tidak hanya hadir sebagai tamu, tetapi juga sebagai narasumber yang memberikan materi tambahan mengenai pupuk organik padat atau yang dikenal dengan nama Bokashi. Bokashi adalah jenis pupuk organik yang terbuat dari fermentasi bahan-bahan organik seperti jerami, kotoran ternak, dan dedaunan, yang dapat meningkatkan kesuburan tanah secara signifikan.Â
Dalam pemaparannya, Pak Krisna menjelaskan betapa pentingnya penggunaan pupuk organik dalam praktik pertanian modern. Beliau menekankan bahwa penggunaan Bokashi tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga efektif dalam meningkatkan kualitas tanah dan hasil pertanian. Para petani diajarkan cara membuat Bokashi sendiri, yang melibatkan proses fermentasi sederhana namun membutuhkan ketelitian agar hasilnya optimal. Materi tentang Bokashi ini sangat diminati oleh para peserta, yang tampak antusias mengikuti setiap penjelasan dan demonstrasi yang diberikan.Â
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan mendapat respon positif dari para peserta. Mereka merasa mendapatkan ilmu baru yang sangat bermanfaat untuk diterapkan di lahan pertanian mereka. Beberapa petani bahkan mengungkapkan bahwa mereka sangat tertarik untuk segera mencoba mempraktikkan pembuatan Nitrobacter dan Bokashi di lahan mereka sendiri. KKN UMD 77 Universitas Jember berharap melalui program kerja ini, para petani di Desa Ramban Kulon dapat meningkatkan produktivitas pertanian mereka. Dengan penerapan teknologi Nitrobacter dan Bokashi, diharapkan hasil pertanian akan lebih optimal, berkelanjutan, dan ramah lingkungan. Acara ini juga menunjukkan komitmen Universitas Jember dalam memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan pertanian lokal dan kesejahteraan masyarakat.Â
Di akhir acara, Bapak Bahri selaku Ketua Kelompok Tani Moro Seneng 2, menyampaikan terima kasih kepada tim KKN UMD 77 dan Pak Krisna atas ilmu dan pengalaman yang telah dibagikan. Beliau berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut, karena sangat membantu para petani dalam menghadapi tantangan pertanian yang semakin kompleks di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H