Mohon tunggu...
Najwa Anastasia
Najwa Anastasia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Menulis dan berkegiatan sosial adalah kesukaan saya

Selanjutnya

Tutup

Film

Review Film Drama Keluarga - Air Mata di Ujung Sajadah (2023)

8 Januari 2024   12:09 Diperbarui: 8 Januari 2024   12:33 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Reviewer : Najwa Anastasia

Judul & Tahun : Air Mata di Ujung Sajadah (2023)

Produser : Nafa Urbach

Pemeran:

  • Titi Kamal (Aqilla)
  • Fedi Nuril (Arif)
  • Citra Kirana (Yumna)
  • Tutie Kirana (Halimah)
  • Muhammad Faqih Alaydrus (Baskara)
  • Krisjiana Baharuddin (Arfan)
  • Mbok Tun (Mbok Tun)
  • Jenny Rachman (Eyang Murni)

Sebuah film yang menceritakan hubungan keluarga yang sempat renggang dikarenakan pernikahan Aqilla dan Arfan yang tidak direstui oleh ibu dari Aqilla. Menjelang kelahiran anak pertama dari pasangan suami istri (Aqilla dan Arfan), Arfan mengalami kecelakaan tunggal yang mengakibatkan dirinya meninggal dunia.

Aqilla pindah ke luar negeri saat anak yang dilahirkannya disebut meninggal dunia oleh ibunya, Halimah. Namun, situasi ini sebenarnya tidak benar. Anak Aqilla yang diberi nama Baskara sebenarnya masih hidup, namun oleh Halimah diberikan kepada pasangan suami istri yang sudah menikah puluhan tahun namun belum dikaruniai seorang anak, yaitu Arif dan Yumna yang dimana Arif ini adalah mantan pegawai dari keluarga Halimah.

Beberapa tahun berlalu akhirnya Aqilla mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Ia bergegas pergi ke Solo untuk menemui anaknya. Terjadilah konflik antara Aqilla dengan keluarga Arif dan mereka harus mencari solusi terbaik untuk melegakan semua pihak, termasuk Baskara yang sudah beranjak remaja.

Carita ini mempunyai sebuah alur dan plot twist yang sudah bisa ditebak oleh penontonnya, namun dengan dibantunya penataan alur yang sempurna membuat cerita ini dapat membuat penonton terbawa perasaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun