Agus Salim dan Teh Novi (Pratiwi Noviyanthi) menjadi sorotan publik setelah munculnya petisi yang meminta pengembalian donasi yang telah diberikan kepada Agus. Petisi ini mencuat di media sosial dan mendapatkan perhatian luas dari para netizen serta donatur.Â
Baru-baru ini namaIsu ini berawal dari pernyataan Agus yang dianggap kontroversial dan dugaan penyelewengan donasi, sehingga banyak donatur merasa kecewa dan memutuskan untuk menarik dukungan mereka. Kabarnya, keluarga Agus menggunakan sejumlah uang donasi untuk pelunasan rumah, dan beberapa pengeluaran untuk belanja online serta beberapa jumlah kecil lainnya. Semua bukti tersebut telah terurai melalui percakapan WhatsApp mereka dan rinciannya juga ditulis tangan oleh pihak keluarga Agus.Â
Padahal, hal ini bermula dari niat baik Teh Novi untuk membantu pengobatan Agus Salim, korban penyiraman air keras.
Hingga akhirnya, pada 14 Oktober 2024, Teh Novi kembali muncul dalam podcast bersama Denny Sumargo (Densu), yang juga dihadiri oleh keluarga Agus Salim. Dalam podcast itu, Teh Novi beranggapan bahwa polemik mengenai uang donasi sudah berakhir, karena ia dan keluarga Agus telah saling memaafkan dan tidak ada lagi konflik yang tersisa. Bahkan, setelah podcast selesai, Novi dengan sukarela mengantarkan Agus ke mobilnya saat hendak pulang. Dalam kesempatan itu, Densu menyatakan, "Intinya sudah jelas, Mbak Novi, jadi kita akhiri di sini. Podcast ini akan menyampaikan informasi ke publik."
Namun, tidak lama setelah podcast tersebut tayang, Agus justru melaporkan Teh Novi atas tuduhan pencemaran nama baik dan penggelapan uang. Hal ini memicu kemarahan netizen, yang kini banyak beralih menyerang Agus dan keluarganya. Tak jarang, mereka memberikan komentar pedas, seperti yang terlihat di salah satu akun Instagram @lambe_turah, yang menjadi tempat diskusi panas mengenai kontroversi ini. Banyak netizen mengecam tindakan Agus dan mempertanyakan integritasnya, sementara dukungan untuk Teh Novi semakin menguat.
Meskipun Teh Novi dan keluarga Agus berusaha untuk menyelesaikan masalah ini melalui komunikasi terbuka, tindakan Agus yang melaporkan Novi justru memicu kemarahan netizen dan mengubah fokus perhatian publik. Situasi ini menunjukkan betapa pentingnya transparansi dalam penggalangan dana dan komunikasi yang efektif untuk mencegah kesalahpahaman yang lebih besar.
Sumber Referensi