Mohon tunggu...
Najma Fauzia Bela
Najma Fauzia Bela Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Staff Administrasi di CV.Lofa Project

Seorang Mahasiswa yang menyukai Harry Potter

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Model Pembelajaran Discovery Learning

23 November 2022   20:35 Diperbarui: 24 November 2022   19:38 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Model Pembelajaran Discovery Learning atau yang dapat disebut model pembelajaran penyingkapan merupakan model pembelajaran yang berpusat pada murid, dalam model pembelajaran ini murid dituntut untuk memahami secara mandiri berdasarkan kemampuan dan pengetahuan yang dimilikinya namun tidak tanpa bimbingan dari guru agar pembelajaran yang mereka ketahui terbukti benar.

Menurut  Sund (2014). Discovery Learning adalah proses mental dimana peserta didik mampu mengasimilasikan sesuatu konsep atau prinsip. Yang dimaksud dengan proses mental antara lain adalah mengamati, mencerna, mengerti, menggolongkan-golongkan, membuat dugaan, menjelaskan, mengukur, membuat kesimpulan dan sebagainya. 

Model Pembelajaran Discovery learning dapat membantu meningkatkan penalaran siswa dan mampu mendorong jiwa kemandirian siswa dalam belajar. Selain itu, melalui model pembelajaran ini kegiatan belajar mengajar akan lebih menyenagkan karena siswa menjadi lebih interaktif.

Berikut tahapan-tahapan dalam Metode Pembelajaran Discovery Learning:

1. Tahap Pembukaan

Pada Tahap ini guru membuka kegiatan pembelajaran dengan menyapa, mengabsen dll

2.Tahap Apresiasi

Tahap Aperspsi merupakan tahap peninjauan terhadap pengetahauan siswa mengenai materi yang sudah dijelaskan sebelumnya.

3. Tahap Stimulasi ( Pemberian Rangsangan )

Pada Tahap ini guru menyajikan  sebuah fenomena atau masalah yang berkaitan dengan materi yang akan dipelajari. Misalnya guru memberikan sebuah gambar dan meminta siswa untuk menerjemahkan arti dalam gambar tersebut.

4.Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement)

Pada tahap ini guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyusun berbagai hipotesis-hipotes atau permasalahan yang berkaitan dengan materi.

5. Pengumpulan data (Data collection)

Guru memberikan tugas kepada siswa, kemudian siswa mengumpulkan data-data relevan yang ditemui dilapangan atau diinternet .

6.Tahap Data processing (Pengolahan data)

Tahap ini guru memberikan waktu kepada murid untuk mendiskusikan hasil temuannya dilapangan.

7. Tahap Verifikasi 

Dalam tahap ini siswa mempresentasikan hasil temuan dan diskusinya, disini guru berperan sebagai verifikator.

8. Tahap Generilisasi

Pada Tahap ini siswa harus dapat menyimpulkan keseluruhan materi yang dibahas sebelumnya. Guru juga harus menyimpulkan dan memperivikasi hasil pemikiran siswa.

9. Tahap Penutup

Pada tahap ini guru menutup kegiatan pembelajaran contohnya “Berhubung waktu pembelajaran ekonomi sudah habis, kita cukupkan untuk pertemuan kali ini. Ibu memohon maaf apanila dalam pembelajaran kali ini terdapat banyak kesalahan. Selamat bertemu Kembali minggu depan. Wassalam”.

Untuk Lebih jelasnya anda dapat menyaksikan simulasi Pembelajaran Model Discovery Learning melalui vidio dibawah ini


Terimakasih telah membaca, Semoga Bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun